Find Us On Social Media :

Terekam Kamera CCTV Saat Seret Jasad Temannya Sebelum Salat Subuh, Gerak-gerik Pemuda Ini Usai Lakukan Pembunuhan Jadi Sorotan, Netizen: Santai Bawa Mayat

Inilah Muhamad Rizki Ikmi Aryanto (18), tersangka kasus pembunuhan terhadap teman kerjanya, Aples Bagus Trion Langgeng (21).

GridHot.ID - Beberapa waktu lalu beredar video detik-detik pelaku pembunuhan menyeret kanton berisi mayat korbannya dengan troli beredar di media sosial.

Dikutip dari TribunJateng.com, video tersebut diunggah oleh akun Instagram @jakjour810 pada Kamis (30/6/2022) lalu.

Rekaman CCTV itu memperlihatkan suasana sebuah tempat makan yang sudah tutup atau sekitar pukul 03.36 WIB, Selasa (28/6/2022).

Kemudian muncul seorang pemuda yang memakai kaos lengan pendek putih.

Pemuda itu nampak menyeret sebuah troli.

Sedangkan di atas troli tersebut ada benda panjang yang dibungkus karung hitam dan seukuran manusia.

Pemuda itu dengan tenang menyeret benda itu menuju pintu depan.

Ia lalu masuk kembali ke dalam untuk mengambil sesuatu.

Kemudian dirinya mengeluarkan motor dan kembali ke dalam untuk memakai jaket.

Baca Juga: Nekat Tusuk Leher Temannya hingga Tewas, Video Detik-detik Pelaku Seret Kantong Berisi Mayat Viral di Media Sosial, Subuh-subuh Infakkan Duit Rp 500 Ribu Milik Korbannya

Dari keterangan pengunggah, insiden itu terjadi di wilayah Jakarta Selatan.

Karung berisi mayat itu dibuang di Kali Pesanggrahan.

Dilansir dari TribunJakarta.com, detik-detik seorang pemuda bernama Rizki (18) menyeret jasad teman kerjanya terekam kamera CCTV.

Yang mana beberapa jam sebelumnya, teman kerjanya tersebut baru saja dibunuh oleh Rizki di ruko tempat keduanya menginap di Jalan RS Fatmawati Raya, Cilandak, Jakarta Selatan, Senin (27/6/2022).

Lalu, Rizki berniat membuang jasad temannya itu ke Kali Pesanggrahan, Jakarta Selatan.

Gerak-gerik Rizki terlihat lewat kamera CCTV ketika ia menyeret jasad teman kerjanya itu menggunakan troli barang sekira pukul 03:36 dinihari.

Melansir dari Instagram merekamjakarta, Rizki tampak mengenakan pakaian berwarna putih dan celana panjang levis.

Ia berjalan mundur sembari menarik troli yang di atasnya terdapat sebuah plastik hitam besar yang membungkus jasad temannya, Aples.

Tak terlihat panik, Rizki justru tenang tak terburu-buru ketika 'membereskan' bekas kejahatannya.

Baca Juga: 350 Personel Brimob Injakkan Kaki di Jayawijaya Papua, Kapolres Bantah Pasukan Tambahan Dikirim untuk Kejar Pembunuh Bripda Diego, Ternyata Ini Tugas Utama Mereka

Sempat terlihat keluar masuk ruko, Rizki berjalan santai tak terlihat seperti orang yang habis melakukan pembunuhan.

Sontak saja, gerak-gerik Rizki tersebut mengudang tanya warganet di kolom komentar.

"Kacau ni orang bisa tenang gitu bawaaanya," tulis akun @muhammad_akbar**

"Fixed kelainan itu mah.. santai begitu bawa mayat habis dibunuh," kata akun @ferdians.anji**

"Goks slow bngt gak ada rasa ketakutan," tulis akun @waniejewanie**

Rizki menghabisi nyawa teman kerjanya lantaran dendam yang sudah tak lagi terbendung.

Kepada korban, Rizki mengaku sakit hati kerap diperlakukan kasar hingga nekat melakukan hal tersebut.

Dari rekaman CCTV yang dikutip TribunJakarta.com, pukul 03:36 WIB, Rizki terlihat menarik troli barang yang berisi jasad Aples untuk dibawa keluar.

Jasad tersebut terlihat ditaruh Rizki ke troli dalam posisi melintang.

Baca Juga: Innalillahi Wa Inna Ilaihi Rojiun, Ditikam di Depan Umum Karena Tolak Lamaran Pernikahan, Detik-detik Pembunuhan Mahasiswi 21 Tahun Viral di Media Sosial, Para Saksi Mata Trauma

Beberapa kali Rizki tampak menggeser barang-barang di sekitarnya lantaran jasad korban tak bisa lewat.

Setelah jasad korban di luar, Rizki terlihat kembali masuk ke dalam ruko untuk mengambil karung putih.

Selanjutnya, Rizki mengeluarkan motor yang digunakannya untuk membawa jasad korban ke Kali Pesanggrahan.

Pukul 04:51 WIB, Rizki tampak kembali ke ruko lalu keluar lagi dengan mengenakan pakaian yang berbeda.

Saat itu pun, Rizki tampak berjalan santai keluar masuk ruko tersebut.

Diketahui, Rizki sempat salat subuh di masjid lalu beramal Rp 500 ribu menggunakan uang korban.

Masjid itu terletak di Jalan RS Fatmawati Raya, Cilandak, Jakarta Selatan tak jauh dari lokasi ruko tersebut.

Hal itu diungkap Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Endra Zulpan saat merilis kasus ini, Kamis (30/6/2022).

"Tersangka Salat Subuh di masjid. Saat di masjid, tersangka menginfakkan uang korban sebesar Rp. 500 ribu ke kotak amal masjid," katanya.

Baca Juga: Yakin Pembunuh Bripda Diego Rumaropen Anggota KKB Papua Pimpinan Egianus Kogoya, Polisi Bongkar Kronologi Mengerikannya

Rizki membawa jasad korban ke Kali Pesanggrahan lalu membuangnya.

Hingga akhirnya jasad korban ditemukan pagi harinya.

Sore mencekam

Rizki dan Aples rupanya memiliki kedekatan lantaran sama-sama merantau dari Lampung ke Jakarta.

Namun, dendam menggunung membuat Rizki nekat menghabisi teman kerjanya tersebut.

Tak sekali dua kali Rizki mendapatkan kekerasan dari Aples yang membuatnya kesal.

Puncaknya terjadi pada Senin sore ketika Rizki ditendang Aples saat masih tidur.

"Tiba-tiba korban datang langsung menendang tersangka, sehingga tersangka kaget dan marah kepada korban," ujar Zulpan.

Sempat cekcok, Rizki mengambil pisau hingga kemudian mendaratkannya di leher korban sebanyak tiga kali.

Baca Juga: Divonis Seumur Hidup Gara-gara Kasus Sejoli Nagreg, Ternyata Ini Alasan Kolonel Priyanto Belum Dipecat dan Masih Jadi Anggota TNI

Saat itu, Rizki sempat panik melihat korban tak bernyawa. Ditambah darah berceceran di kasur tempatnya tidur.

Rizki kemudian membersihkan noda darah dengan bajunya lalu membuang bantal dan guling bernoda darah.

Tak sampai situ, Rizki membungkus mayat Aples menggunakan plastik sampah dan karung goni.

"Setelah itu tersangka menunggu situasi di bawah sepi lalu tersangka membuang baju tersangka ke tempat sampah di pinggir jalan," jelas Zulpan.

Kemudian, Rizki membawa mayat korban ke Kali Pesanggrahan lalu membuangnya.

Keesokan harinya, jasad Aples ditemukan oleh seorang petugas UPK Badan Air Sudin Lingkungan Hidup Jakarta Selatan bernama Rano.(*)