Gridhot.ID - Gus Samsudin kini ketar-ketir semenjak trik-triknya dibongkar oleh Pesulap Merah.
Dikutip Gridhot dari Tribunnews, Pesulap Merah diketahui membongkar segala trik yang dilakukan Gus Samsudin untuk modus pengobatannya.
Akibatnya, warga sekitar mengamuk dan meminta padepokan milik Gus Samsudin untuk ditutup.
Polisi pun sampai harus turun tangan terkait kasus ini.
Kali ini beredar kwitansi pembayaran berobat di Padepokan Nur Dzat Sejati.
Dikutip Gridhot dari Tribunstyle, tak tanggung-tanggung, pembayaran itu senilai Rp10 juta dan ada warganet yang mengaku pernah bayar hingga Rp25 juta.
Seperti apa kisah lengkapnya?
Sebuah unggahan kwitansi pembayaran berobat di Gus Samsudin viral.
Unggahan kwitansi pembayaran pengobatan di Gus Samsudin itu diunggah oleh akun TikTok @rama_suksess pada Selasa (2/8/2022).
Dalam unggahan itu terlihat foto kwitansi pembayaran dan kartu berobat.
Kwitansi berwarna kuning tersebut tertulis nama pasien yaitu Siti Aisyah.
Di Kwitansi itu juga tertera nominal pembayaran yang sangat besar.
"Telah diterima dari: No.08.Siti Aisyah
Uang Sejumah: Sepuluh Juta Rupiah
Untuk Pembayaran: Penanganan Khusus
Rp 10.000.000,"
Di bawahnya juga tertera tanda tangan PNDS atau Padepokan Nur Dzat Sejati.
Kemudian di bawah kwitansi itu ada kartu berobat bertulis Kartu Penanganan Khsus dengan nama Siti Aisyah.
"bener2 mahal tarifnya kalo berobat ke si gus udin," tulis pengunggah.
Unggahan ini lalu mendapat banyak komentar dari para netizen.
Sejumlah netizen juga menuliskan jika ada yang membayar hingga Rp 25 juta untuk pembersihan rumah.
@Mas Dit "tanteku udah kena 25jt..pertama 5jt cuma di tiup doang..trus 20jt pembersihan kerumah"
@veraamanda1383 "tetangga q desa kena 20juta"
@Nino Kevin "tetangga kapung gw kna 20jt sampai di tayangi di youtube tp kemaren gw cari" kg ada di youtube"
@kiky28 "pantesan kebeli tanah 1 hektar buat padepokan"
@yakupli258 "enak y jadi dukun .20 org 200 juta. blm tentu sembuh lgi"
@rama_suksess bener2 mahal tarifnya kalo berobat ke si gus udin ????????????#fyp ♬ suara asli - Intelijen Sunda - Yosep_Frank
(*)