Rumahnya tampak tidak terlalu besar, tiang penyangganya terbuat dari kayu.
Sedang bagian samping rumah tampak hanya terbuat dari anyaman bambu.
Bahkan ada bagian dari dinding yang sudah berlubang, lantas diberi tambalan dengan papan.
Pada halaman depan hanya terdapat dua kursi yang disediakan untuk tamu.
Walaupun terlihat kecil, namun halaman depan rumah Farel ini cukup luas.
Bahkan disekitar rumah, terlihat suasana desa yang sejuk.
Meski rumahnya tidak mewah, Farel tampak selalu tersenyum ceria ketika bercerita tentang kehidupannya sehari-hari.
(*)