Find Us On Social Media :

Nekat Suap Rektor Unila Rp 150 Juta, Tak Disangka Andi Desfiandi Selama Ini Aktif di Lembaga Pendidikan, Pernah Jabat Rektor Selama 9 Tahun di Kampus Ini

Para tersangka kasus suap (kiri) dan Andi Desfiandi (kanan) diduga penyuap Rektor Unila

Gridhot.ID - Sosok yang diduga menyuap Rektor Universitas Lampung (Unila) telah ditangkap KPK.

Penyuap rektor Unila, Karomani adalah Andi Desfiandi yang merupakan pihak keluarga calon mahasiswa.

Andi diduga menyuap Karomani senilai Rp 150 juta terkait penerimaan calon mahasiswa baru Unila.

Ia telah ditangkap di Bali pada 20 Agustus 2022.

Berdasarkan penelusuran Kompas.com, Andi merupakan tokoh yang berkecimpung di dunia pendidikan.

Berdasarkan informasi dari akun LinkedIn Andi Desfiandi, ia pernah menjadi Rektor Institut Informatika dan Bisnis atau Informatics & Business Institute (IBI) Darmajaya selama 9 tahun, yakni Agustus 2006 hingga November 2015.

Merujuk pada Pangkalan Data Pendidikan Tinggi (PDDikti), Andi merupakan dosen tetap Program Studi Manajemen di Institut Informatika dan Bisnis Darmajaya dengan status aktivitas aktif.

Andi lulusan Universitas Kristen Indonesia pada 1987 dengan gelar Sarjana Ekonomi.

Ia tercatat menyandang gelar doktor dari Universitas Padjajaran (Unpad) pada 2010.

Selain itu, Andi tercatat pernah menjabat Presiden dan CEO PT Darma Bangsa Edukasi pada kurun waktu 2008-2016.

Jabatan terkini Andi sebelum akhirnya terjaring operasi tangkap tangan (OTT) KPK adalah Ketua Yayasan Alfian Husin.

Baca Juga: Sogok Rektor Unila Demi Masuk Universitas Negeri, Nasib Mahasiswa Jalur Suap Dipertanyakan, Kemendikbud Bakal Turun Tangan: Ini Pelanggaran Hukum!