Find Us On Social Media :

Ayah Bintang Nelangsa Dijadikan Tersangka, Rizky Febian Ungkap Alasan Tak Bisa Selsesaikan Masalah dengan Teddy Pardiyana: Katanya Kita Ini Masih Keluarga

Teddy Pardiyana dan Rizky Febian

GridHot.ID - Teddy Pardiyana nelangsa. Dia kini berstatus sebagai tersangka.

Teddy Pardiyana ditetapkan tersangka atas laporan penyanyi Rizky Febian.

Dilansir dari Kompas.com, Rizky Febian melaporkan Teddy Pardiyana atas kasus dugaan penggelapan aset milik mendiang Lina Jubaedah pada Maret 2021 lalu.

Kabid Humas Polda Jawa Barat Ibrahim Tompo menyebut Teddy Pardyana sudah menjalani pemeriksaan terkait statusnya sebagai tersangka.

Pemeriksaan tersebut, kata Ibrahim Tompo, berlangsung pada 22 Agustus 2022.

“Betul (Teddy Pardiyana sudah ditetapkan tersangka)” tulis Ibrahim Tompo kepada Kompas.com via pesan singkat, Minggu (28/8/2022).

“Sudah (menjalani pemeriksaan) sebagai tersangka,” tulis Ibrahim Tompo lagi.

Sementara itu, dilansir dari Sripoku.com, Rizky Febian mengungkap alasannya tak bisa menyelesaikan masalah dengan Teddy Pardiyana, suami mendiang Lina Juabedah.

Rizky Febian mengaku kecewa.

"Kalau kekecewaan pasti ada ya, karena kenapa tidak bisa diobrolin atau dibicarakan secara baik-baik gitu," kata Rizky Febian.

Rizky Febian kemudian menyebut Teddy kerap mengeluarkan pernyataan yang tidak sesuai kenyataan.

Baca Juga: Nasib Bintang Makin Miris, Rizky Febian Mantap Penjarakan Teddy Pardiyana Demi Lindungi Keluarganya, Terungkap Kondisi Anak Mungil Almarhum Lina Jubaedah yang Dititip-titipkan ke Mana-mana

Kakak Putri Delina itu pun mencurigai sebenarnya Bintang hanya dimanfaatkan Teddy untuk kepentingan menekan keluarga Sule.

Diketahui, Bintang merupakan anak Teddy Pardiyana dengan mendiang Lina Jubaedah.

"Karena kan mereka berkoar-koar di media bahwa katanya kita ini masih keluarga, apalagi ada ikatan dari Dedek Bintang (adik tiri Rizky Febian)," ucap Iky.

"Tapi sangat disayangkan mereka berkoar-koar di media dengan menurut saya statement dari mereka kurang pas dan menurut saya tidak seperti itu adanya," sambungnya.

Teddy Pardiyana kaget ditetapkan tersangka

Melansir Tribunnews.com, menurut Wati Trisnawati selaku kuasa hukum Teddy buka suara terkait kasus yang menjerat kliennya.

Wati Trisnawati mengatakan, awalnya ada tiga jenis item yang dilaporkan oleh Rizky Febian. Antara lain, kos-kosan, uang Rp5 miliar, dan mobil Toyota Innova.

Namun hanya mobil saja yang menjadi pembahasan dalam BAP.

"Saat BAP itu fokusnya hanya penggelapan Kijang Innova. Rp5 miliar dan kos-kosan tidak ada buktinya," ujar Wati yang dilansir dari Tribunnews.

Teddy juga dituduh menjual mobil milik Lina Jubaidah.

"Sepengetahuan Pak Teddy, Kijang Innova itu atas nama almarhum jadi dijual untuk membayar utang almarhum. Dulu itu ia punya utang Rp115 juta dan penjualan mobil Rp120 juta," kata Wati.

Baca Juga: Seret Teddy Pardiyana Jadi Tersangka, Rizky Febian Mendadak Singgung Soal Uang Nafkah untuk Bintang Anak Lina: Dedek Bintang Adik Saya dan Putri

Wati mengungkapkan bahwa Teddy sempat kaget kala mengetahui hal tersebut.

Suami mendiang Lina Jubaedah itu bahkan disebut sedikit menyesal telah berniat baik melunasi utang istrinya.

"Reaksi dari Pak Teddy sempat kaget, kok dia awalnya yang berniat baik melunasi utang almarhum kok dianggap jadi buruk. Dia sempat menyesal kenapa ini jadi bumerang untuk dirinya sendiri, kalau tahu gitu ia tak akan menjual dan melunasi utang almarhum," ujarnya.

Atas penetapan tersangka ini, sejumlah niat dan kegiatan Teddy lantas terganggu.

Rencananya untuk pergi ke luar negeri pun terpaksa dibatalkan.

"Ya dia ada rencana ke luar negeri, tapi takut dilarang. Ya tadinya beliau mau urus visa ke Amerika tapi kerena keadaan kayak gini jadi ragu-ragu," kata Wati.

Di sisi lain, Abdurrahman T Pramono selaku kuasa hukum Lina Jubaedah sebelumnya menyatakan bahwa mendiang tidak memiliki utang sama sekali.

Menurutnya, Lina Jubaedah justru memiliki piutang, dimana ia menjadi pihak yang diutangi.

"Jangan sampai yang lain nggak tahu, bukan Lina punya utang, dari mana itu. Yang ada Lina diutangin, bukan utang tapi piutang," ujarnya. (*)