Find Us On Social Media :

Bermesin Ganda Bersayap Delta, Jet Tempur Rafale yang Dibeli Indonesia Bikin India Tergila-gila Sampai Rela Lakukan 1 Hal, NKRI Bakal Sandang Gelar Ini di ASEAN

Jet tempur Rafale yang dikembangkan Prancis dan kini dibeli Indonesia

Jika pembelian ini sukses maka disebut sebagai pembelian pertahanan terbesar Indonesia.

Bicara soal anggaran pertahanan Indonesia untuk tahun 2021 mencapai US $ 9,2 miliar, yang berarti ada peningkatan dari alokasi tahun 2020 yang dimulai dari $ 9,3 miliar dan turun menjadi $ 8,7 miliar karena tekanan fiskal dari pandemi.

Sementara itu pengeluaran tahun 2021 termasuk $ 3 miliar untuk modernisasi militer.

Tidak berlanjutnya kesepakatan senilai $ 1,1 miliar untuk memboyong Sukhoi Su-35 buatan Rusia, membuktikan bahwa Indonesia memutuskan untuk tidak mengambil risiko sanksi AS.

Setelah kesepakatan untuk Rafale dan F-15 rampung, Indonesia akan menjadi negara Asia Tenggara pertama yang mengoperasikan Rafale.

Pesawat multi-peran bermesin ganda bersayap delta telah diperkenalkan pada 2001 itu saat ini dalam pelayanan dengan angkatan udara dan angkatan laut Prancis, Mesir, Qatar, dan terbaru India.

India bahkan sampai rela membayar $ 9,4 miliar untuk 36 pesawatnya, yang mulai tiba Juli lalu.

India mendatangkan jet tempur canggih itu di tengah ketegangan antara India dan China atas wilayah Ladakh yang diperebutkan di Himalaya barat.

New Delhi sebenarnya juga membeli 21 MiG-29 dan 12 pesawat tempur Su-30MKI Rusia.

Dalam hal ini, Washington belum menanggapi permintaan India untuk pembebasan dari CAATSA untuk pesawat tersebut.

Sementara itu, Pejabat senior Pentagon telah menjelaskan bahwa sanksi akan berlaku jika New Delhi melanjutkan rencana untuk membeli sistem rudal S- 400 self-propelled Rusia di kesepakatan senilai $ 5,5 miliar.