Gridhot.ID - Pengacara Deolipa Yumara melaporkan presenter Feni Rose ke Polres Metro Jakarta Selatan pada Senin (29/8/2022) lalu.
Deolipa Yumara merasa nama baiknya dicemarkan Feni Rose melalui media elektronik.
Laporan Deolipa Yumara terhadap Feni Rose rupanya diteruskan oleh penyidik Polres Metro Jakarta Selatan.
Deolipa sudah menjalani Berita Acara Pemeriksaan (BAP) di Polres Metro Jakarta Selatan, dengan membawa manajernya yakni Tata Liem, sebagai saksi.
"Tadi kami sudah BAP. Ditanyakan seputar perkenalan kami dengan Feni Rose, apa masalahnya, dan kronologinya seperti apa," kata Deolipa ditemui Wartakotalive.com di Polres Metro Jakarta Selatan, Rabu (14/9/2022) malam.
Deolipa Yumara mengaku tidak nyaman ketika profesinya sebagai pengacara diragukan Feni Rose.
"Saya dianggap orang yang mengaku pengacara, berarti dia nggak kenal saya yang sudah 22 tahun menjadi pengacara," ucap Deolipa.
Menurut Deolipa, Feni Rose bersikap sombong karena populer sebagai presenter televisi.
"Ini pelajaran, di entertain jangan jadi orang yang sombong kalau populer," kata Deolipa.
Meski kesal, Deolipa mengaku sudah memaafkan Feni Rose.
"Enggak ada komunikasi, orang kontak saya diblok. Jadi ya udah diselesaikan di kantor polisi saja," ucapnya.
Walau kesal dan kecewa, mantan pengacara Bharada E itu memastikan sudah memaafkan Feni Rose.
Bahkan ia memastikan akan mencabut laporannya di polisi dengan satu syarat.
"Kalau ketemu disini kita tanya maunya apa, mau minta maaf apa marah-marah. Kalau dia minta maaf dan janji tidak melakukan lagi, kita lakukan restoratif justice dan berdamai dengan dia," jelasnya.
"Cuma jangan sekali-sekali ngancem lagi saya dan Tata Liem. Mari sama-sama bekerja di entertain dengan baik," sambungnya.
Akan tetapi, Deolipa tak mau langsung menerima ajakan damai nantinya.
Karena, ia ingin melihat kesungguhan Feni Rose dalam meminta maaf kepadanya.
"Kalau dia mau berdamai akan kejar kami berdua. Kami nggak mudah dikejar dong. Aku akan lari terus sampai dia capek. Paling enggak, kalau ada itikad baik, dia akan kejar kami," ujar Deolipa.
Adapun dalam laporannya, Deolipa melampirkan bukti berupa hasil tangkap layar percakapan WhatsApp yang kirimkan Feni Rose kepada Tata Liem.
Dalam chat itu, Feni Rose menyebutkan bahwa Deolipa mengaku-ngaku sebagai seorang pengacara.
"Dia bilang gini, 'Hai, Tata liem apa-apaan tuh talent lo yang ngaku-ngaku pengacara'. Masa ane ngaku-ngaku pengacara," ungkap Deolipa.
Deolipa juga membacakan pernyataan Feni Rose yang dianggap mencemarkan nama baiknya.
Feni menyinggung pernyataan Deolipa yang mengatakan bahwa dirinya diminta sejumlah uang untuk diberikan ke produser televisi.
"'Nyebut-nyebut produser terima duit, nama lo sudah blacklist, ya. Semua artis lo di masa depan di-blacklist, dasar lo fitnah sembarangan. Itu kan artis lo, lo atur deh'. Itu tulisannya Feni Rose melalui dia punya staf namanya Sari di Rumpi," bebernya.
Melalui kanal YouTube Serba Serbi Selebriti (2/9/2022), Tata Liem menuntut permintaan maaf dan klarifikasi dari Feni Rose.
"Ingat ya kita hidup dunia ini cuman sementara ketika kamu mem-blacklist saya mematikan rezeki saya dan artis-artis saya yang lainnya kita lihat aja rezeki kamu bagus atau tidak, tabur tuai itu ada, itu aja," ujar Tata Liem.
"Saya minta dia mengklarifikasi atau meminta maaf sama saya dan menjelaskan kepada kepala-kepala dari stasiun tersebut bahwa saya tidak bersalah, saya tidak tahu apa-apa, silahkan."
Tata Liem berujar Feni Rose akan menyesal jika mengetahui cerita sebenarnya.
"Dan host itu kalau tahu ya cerita sebenarnya dia akan menyesal kok setelah menghina, memaki-maki saya, karena apa, anda salah paham," kata Tata Liem.
"Anda salah memaki-maki saya yang enggak tahu salahnya apa dan saya merasa bukan dirugikan, merasa seperti direndahkan, seakan-akan kita kan bekerja di dunia seni itu-itu aja, semua bisa diselesaikan dengan cara musyawarah dan baik-baik," sambungnya.
Lebih lanjut, Tata Liem merasa tak memiliki salah dengan Feni Rose secara personal.
Bahkan karena tindakan Feni Rose, Tata Liem mengaku merasa dirugikan.
"Sesombong itu kah dia, searogankan itu dia dan sehabat itu kah dia bisa mem-blacklist saya yang tidak salah apa-apa loh, jangan saya yang dikorbankan," kata Tata Liem.
"Saya merasa dirugikan banget dengan maki-makiannya dia itu, dia sampai mem-blacklist saya sampai ke artis masa depan itu sangat kejam, benar-benar terlalu sadis menurut saya. Ini orang sangat-sangat sadis dan hebat lah sombongnya," sambungnya.
(*)