Find Us On Social Media :

Teriak Takbir Lihat 1 Mayat Keluarga di Kalideres Saat Bulan Mei, Polisi Bongkar Hal Tak Lazim yang Dilakukan Korban ke Pegawai Koperasi: Almarhum Menghubungi

Kolase Foto Dirkrimum Polda Metro Jaya Kombes Hengki Haryadi dan TKP Kalideres. Lari ketakutan sambil ucap Takbir, Kagetnya pegawai koperasi lihat jasad Reni Margaretha sejak Mei 2022.

GridHot.ID - Fakta baru kembali terungkap dalam tewasnya satu keluarga di kawasan Kalideres, Jakarta Barat.

Dari hasil keterangan saksi yakni petugas koperasi simpan pinjam dipastikan bahwa satu dari empat keluarga tersebut sudah ada yang meninggal sejak 13 Mei 2022, yaitu Renny Margaretha Gunawan (68).

Sementara saat itu suami Renny yakni Rudyanto Gunawan (71), dan anak mereka Dian Febbyana (42) masih hidup.

Mengutip wartakotalive.com, Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya, Kombes Hengki Haryadi menyebut, dua dari empat orang dalam satu keluarga yang tewas 'mengering' di Kalideres, Jakarta Barat, sudah termumifikasi.

Mumifikasi adalah perubahan yang terjadi pada mayat, karena penguapan cairan jaringan.

Hal ini membuat proses pembusukan oleh bakteri yang terdapat dalam saluran pernapasan dan pencernaan terlambat.

Selanjutnya, ini menyebabkan tubuh menjadi kering dan susut, kulit berwarna kehitam-hitaman, keras, dan kaku.

Hal itu menjadi salah satu kendala utama dalam mengungkap penyebab meninggalnya mereka di dalam rumah Perumahan Citra Garden Extension Blok AC5 Nomor 7, Kalideres.

Tim ahli pun mengalami kesulitan meneliti kedua jenazah tersebut yang diketahui adalah Rudiyanto Gunawan dan Renny Margaretha.

"Pertama, dari hasil diskusi kami membuktikan penyebab kematian itu prosesnya tidak cepat, dari organ yang diambil contoh untuk diteliti kembali oleh patologi anatomi, itu butuh waktu yang cukup lama kira-kira apa penyebabnya," kata Hengki, Senin (21/11/2022).

"Kemudian yang kedua, terkait dengan posisi daripada jenazah, yang dua ini sudah terjadi mumifikasi," imbuhnya.

Baca Juga: Usai Temukan Pentunjuk Penting Kematian Keluarga di Kalideres, Polisi Sekarang Libatkan Psikolog Forensik hingga Ahli Racun, Sejumlah Dugaan Terpatahkan