Laporan Wartawan Gridhot.ID - Akhsan Erido Elezhar
Gridhot.ID - Di Indonesia, khodam leluhur pendamping memiliki banyak jenis dan rupa. Salah satu khodam yang paling digemari adalah khodam harimau atau macan.
Jenis khodam leluhur macan pun cukup beragam. Namun, yang acap kali disebut dan dikenal adalah khodam macan putih, macan loreng, dan juga macan kumbang.
Serupa tapi tak sama, ketiga khodam leluhur tersebut ternyata memiliki karakter tersendiri serta pengaruh yang berbeda-beda pada tuannya.
Dilansir Gridhot.ID dari artikel terbitan Sonora.ID, 6 Desember 2021, Berikut tiga jenis, pengaruh, dan karakter khodam macan atau harimau melansir dari kanal YouTube Misteri Kita.
1. Khodam harimau putih
Khodam harimau atau macan putih biasanya berasal dari ilmu keturunan untuk menjaga seseorang.
Sifatnya tenang, santai, dan tidak terburu-buru. Akan tetapi khodam yang satu ini dapat memengaruhi emosi Anda sebagai tuannya apabila Anda tidak dapat mengendalikan diri.
Harimau putih juga biasanya akan menularkan bakat spiritual, yakni insting yang kuat dan mata yang tajam.
2. Khodam harimau loreng
Sama seperti harimau putih, harimau loreng juga tenang dan bisa jadi berbahaya apabila tuannya tidak mawas diri. Intinya, sifat dan pengaruh harimau loreng sama seperti harimau putih karena keduanya saling berkaitan.
Yang membedakan yakni kekuatan dan energi khodam harimau putih lebih besar apabila dibandingkan dengan harimau loreng.
Akan tetapi hal tersebut juga bergantung pada pemiliknya. Apabila pemilik khodam harimau loreng rajin mengasah kemampuaannya, maka akan mampu melampaui kekuatan harimau putih.
3. Khodam macan kumbang
Khodam macan kumbang telah tersohor sebagai salah satu khodam dengan kekuatan besar dan ganas. Apabila mampu mengontrol khodam ini, maka pemiliknya akan meraih kekuatan yang luar biasa.
Sifat khodam macan kumbang sendiri pada dasarnya selalu sigap dan siap menjadi garda terdepan ketika terjadi sesuatu.
Khodam ini dapat membuat tuannya memiliki emosi yang tak terkontrol, mendengar bisikan-bisikan tertentu, dan bahkan mencium bau yang tak tercium oleh manusia biasa.
Selain itu, khodam macan kumbang sering bergerak sendiri tanpa disuruh karena dirinya tidak suka diperintah. Kendati demikian, khodam ini tetap setia.
(*)