Find Us On Social Media :

Sampai Butuh Bantuan Dana Pengobatan, Indra Bekti Ternyata Sering Manggung Tanpa Bayaran, Sekalinya Minta Tarif Tak Pernah Mahal

Aldilla Jelita dan Indra Bekti

Baca Juga: Innalillahi Wa Innailaihi Rojiun, Istri dari Artis Tampan Ini Meninggal Dunia Mendadak Saat Hamil Besar, Bayinya Langsung Diselamatkan Secepat Mungkin

Mungkin karena dasar itulah, Indra bukan termasuk selebriti yang kaya raya.

Aldilla Jelita, sang istri, bahkan sampai menggalang donasi di media sosial untuk biaya berobat sang suami Indra Bekti yang mengalami pendarahan otak dan dirawat di RS Abdi Waluyo.

Maklum, dalam sepekan biaya perawatannya sekira Rp 500 juta hingga Rp 600 juta. Angka itu cukup besar bagi Indra dan Aldilla.

Hingga akhirnya pro kontra pun terjadi di masyarakat.

Banyak yang mencibir Aldilla Jelita lantaran tidak memakai asuransi untuk membayar pengobatan Indra Bekti malah meminta sumbangan.

Usut punya usut, kini akhirnya terungkap fakta pilu soal asuransi sang artis.

Terkait hal tersebut, adik ipar Indra Bekti, Ricky Komo buka suara.

Melalui akun TikTok pribadinya, @komorickyreal menjelaskan jika Indra Bekti baru bergabung dengan asuransi enam hingga tujuh bulan lalu.

Hal tersebut membuat biaya rumah sakit sang presenter tidak tercover asuransi.

“Untuk asuransinya sendiri, jadi kak Bekti itu baru join asuransi sekitar enam atau tujuh bulan kalau nggak salah,”

Penyakitnya ini adalah sakit yang kritis, jadi sakit kritis itu ada masa tunggunya satu tahun baru dicover asuransi, dan dia baru gabung beberapa bulan sama asuransi gitu,” ujar Ricky komo.

Baca Juga: Beda dengan Ibunda yang Tak Malu Lihat Denise Chariesta Jadi Simpanan Pria Beristri, Ayah Si Selebgram Justru Bersikap Begini, Netizen: Bapaknya Kecewa

Ricky Komo juga menyinggung terkait pemilihan kelas yang saat ini juga tengah dibicarakan warganet setelah Aldila Jelita membuka penggalangan dana.

Menurut Ricky Komo, saat ini pihak keluarga tidak bisa memilih kelas rawat inap yang lebih rendah lantaran Indra Bekti masih berada di ruangan ICU.

"Untuk memilih-milih rumah sakit kan saat itu kak Bekti itu pingsan ya, terus pasti akan dilarikan ke rumah sakit yang terdekat, nggak mungkin juga lu akan mencari rumah sakit yang BPJS bla bla bla segala macem, nggak mungkin juga,”

"Ya pasti lu akan melarikan ke rumah sakit terdekat, itu pasti dan kak Bekti itu pun sampai sekarang masih di ruangan ICU," pungkasnya.

(*)