"Terutama yang sekarang masih kesakitan adalah dia punya rusuk dan inilah bukti medisnya, terjadi apa namanya itu?" tanya Hotman kepada Venna.
"Retak," jawab Venna.
Bukti-bukti hasil visum itu diserahkan Venna kepada polisi saat membuat Berita Acara Pemeriksaan (BAP) yang ketiga di Polda Jawa Timur pada Kamis (26/1/2023).
Venna pun berharap Ferry bisa berkata jujur kepada keluarganya tetang kejadian KDRT pada 8 Januari lalu.
Ia mengatakan bahwa hingga saat ini keluarga Ferry tidak mengetahui kejadian yang sebenarnya.
"Saya masih berharap Ferry itu bisa berbicara kebenaran," terang Venna di kanal YouTube Intens Investigasi, Jumat (27/1/2023).
"Saya lihat kayaknya keluarganya nggak tahu apa yang sebenarnya terjadi, karena Ferry tidak bicara yang jujur."
"Saya juga mengerti kalau keluarganya nggak ngerti cerita yang sebenarnya, pasti jadi ke mana-mana," lanjutnya.
Ibunda Verrell Bramasta itu menyebut bahwa kunci dari permasalahan yang terjadi adalah Ferry Irawan.
"Ya memang kuncinya di Ferry," tegas Venna.