Lebih lanjut, Tiko mengatakan bahwa kondisi sang ibu saat ini sudah bisa diajak komunikasi dan emosionalnya sudah stabil hingga kini bisa mandiri.
"Jadi untuk diajak komunikasi itu sekarang emosionalnya sudah stabil, udah gak marah-marah sendiri, halusinasinya juga sudah berkurang pokoknya ibu sekarang sudah serba mandiri," bebernya.
Tiko yang hadir ditemani manajer dan Irfan mengungkapkan rencana umrah bersama sang ibu.
Diwakilkan sang manajer, setelah kepulangan ibu Eny nantinya Tiko dan ibunda ditawarkan untuk melaksanakan umrah gratis.
"Yang paling merinding aku baca chat yang masuk itu ada seseorang yang menawarkan Tiko dan ibu Eny untuk umrah," terang manejer.
"Insyaallah, mangkanya mudah-mudahan dilancarkan, aku sampai nangis," sambungnya.
Tidak hanya sosoknya, rumah mewah tanpa listrik dan air juga menjadi sorotan publik.
Seiring berjalannya renovasi rumah Tiko, sejumlah fakta pun terungkap.
Salah satunya alasan daun pintu di sebagian besar ruangan di rumahnya telah tiada.
Ternyata, hampir semua pintu di rumahnya telah dijual untuk menyambung hidup dirinya dan sang ibu, Eny Sukaesih.
Tiko hanya menyisakan satu pintu di dalam rumahnya, yakni di ruangan yang dahulu ditempatinya sebagai kamar.
"Jadi gini dulu tu pintu utuh semua tapi dijual, cuma tinggal satu pintu yang gak dijual yang dibelakang karena memang dulu tidurnya disitu," ungkap Tiko.
"Jadi yang gak ditempati pintunya dijual semua." terangnya.
Kini, rumah Tiko sudah mulai dipasangi pintu lagi dan dicat agar terlihat seperti baru. Pihak PLN juga telah memberi listrik gratis agar rumahnya memiliki sumber penerangan.
(*)