GridHot.ID - Seorang warga sipil di Distrik Dekai, Kabupaten Yahukimo, Papua Pegunungan, ditemukan tewas secara tragis.
Korban yang diketahui bernama Hamis (42) ditemukan di jalan Poros Logpon KM 4, Perumahan BTN Sosial, Senin (20/2/2023).
Ia ditemukan tewas dengan luka tikam senjata tajam di sekujur tubuhnya.
Mengutip Kompas.com, Hamid (42), seorang warga Distrik Dekai, Kabupaten Yahukimo, Papua Pegunungan, ditemukan tewas dengan sejumlah luka tusukan dan sabetan senjata tajam di jalan Poros Logpon KM 4, Perumahan BTN Sosial, Senin (20/2/2023).
Kabid Humas Polda Papua Kombes Ignatius Benny Ady Prabowo mengatakan, polisi mendapat laporan dari warga yang melihat jenazah korban terkapar di jalan.
"Personel mengetahui peristiwa tersebut atas laporan masyarakat yang datang ke SPKT Polres Yahukimo untuk memberitahukan bahwa dirinya melihat seorang pria terkapar dengan tubuh berlumuran darah di sekitaran Perumahan Sosial,” ujar Benny melalui keterangan tertulis, Selasa (21/2/2023).
Mendapat laporan dari masyarakat, polisi mendatangi lokasi kejadian dan mendapati Hamid dalam keadaan tidak bernyawa. Jenazah Hamid lalu dibawa ke RSUD Dekai.
Sementara itu, Kapolres Yahukimo AKBP Arief Kristanto mengatakan, personelnya telah melakukan olah tempat kejadian perkara. Polisi telah mengumpulkan sejumlah barang bukti.
Arief memerinci, barang bukti itu di antaranya, parang sepanjang 34 centimeter, sebuah gagang parang hitam, satu kunci motor, sebuah celana pendek, topi merah, noken, ponsel, dan tiga toples berisi jajanan.
"Hingga saat ini kami masih mendalami kasus tersebut dengan melakukan penyelidikan serta memeriksa saksi guna mengungkap pelaku atas kasus tersebut," kataArief.
Polisi masih melakukan penyelidikan untuk mencari tahu terduga pelaku. Polisi juga mencari para saksi yang melihat peristiwa itu.
Melansir tribunnews.com, Hamid, pria berusia 42 tahun ditemukan tewas dengan luka tikam benda tajam di sekujur tubuhnya.
Jasadnya ditemukan di Jalan Poros Logpon KM 4 Distrik Dekai, Kabupaten Yahukimo, Papua Pegunungan, pada Senin (20/2/2023) pukul 07.30 WIT.
Keberadaan korban pertama kali diketahui salah seorang warga yang kemudian melaporkannya kepada Polres Yahukimo.
"Personel SPKT Polres Yahukimo mendatangi TKP, dan benar menemukan seorang pria terkapar dengan tubuh berlumuran darah," kata Kabid Humas Polda Papua Kombes Ignatius Benny Ady Prabowo dalam rilis pers diterima Tribun-Papua.com, Selasa (21/2/2023).
Sementara itu, Kapolres Yahukimo AKBP Arief Kristanto menjelaskan, korban sudah tidak bernyawa saat ditemukan di lokasi kejadian.
"Korban sudah meninggal dunia, kemudian kami menurunkan personel Satuan Reskrim untuk lakukan olah TKP," ujarnya.
Meski begitu, pihaknya menemukan beberapa barang bukti di lokasi kejadian.
"Kami temukan parang dengan panjang 34cm, 1 buah gagang parang berwarna hitam, 1 buah kunci motor, 1 buah celana pendek, warna hitam putih," katanya.
Selain itu, ditemukan sebuah topi berwarna merah, 1 buah noken, 1 unit HP merk Oppo, 1 bungkus rokok, dan 3 buah toples berisi jualan donat dan nasi.
Korban diduga dibunuh oleh orang tak dikenal (OTK).
Jenazah Hamid kemudian dibawa ke RSUD Dekai guna pemeriksaan medis.
"Banyak luka tusukan, di antaranya 6 luka tusuk di bagian punggung, satu luka tusuk di bagian pergelangan tangan sebelah kiri, siku, bahu kanan, bagian bawah ketiak kanan," ungkapnya.
Kemudian, dua luka tusuk pada bagian leher sebelah kiri dan bagian perut, serta tiga luka lebam pada bagian pipi kanan, dahi dan hidung.
Hingga kini Satuan Reskrim Polres Yahukimo mendalami kasus tersebut.
"Kami sedang melakukan penyelidikan serta memeriksa saksi guna mengungkap pelaku atas kasus tersebut," ujarnya.
"Kami juga akan meningkatkan keamanan di seputaran Kota Dekai guna mengantisipasi adanya tindakan seperti demikian," jelasnya. (*)