Find Us On Social Media :

Mbah Slamet si Dukun Pengganda Uang Ternyata Doyan Selingkuh, Istri Ungkap Tabiatnya: Sejak Pacaran Jarang Pulang

Seneh (49), istri Tohari (45) alias Mbah Slamet di rumahnya di Desa Balun, Kecamatan Wanayasa, Kabupaten Banjarnegara, Jawa Tengah, Selasa (4/4/2023) sore.

Meski begitu, Seneh tak mengungkap sebenarnya siapa perempuan yang dimaksud.

"Seringnya jalannya sama perempuan itu. Katanya (Mbah Slamet) sekarang ikut ke sana," kata Seneh.

Terancam Pasal Berlapis

Melansir Kompas.com, Mbah Slamet yang membunuh belasan orang ini terancam hukuman pasal berlapis.

Kapolres Banjarnegara AKBP Hendri Yulianto mengatakan, tersangka akan diancam dengan pasal berlapis, yaitu penggelapan dan pembunuhan berencana.

"Pasal berlapis, penggelapan dan Pasal 340 dengan ancaman hukuman mati," kata Hendri saat di lokasi kejadian di Desa Balun, Kecamatan Wanayasa, Banjarnegara, Selasa (4/4/2023).

Dalam kasus ini, polisi juga menetapkan Budi Santoso (32) alias Bodrex, warga Comal, Kabupaten Pemalang, sebagai tersangka. Da merupakan tangan kanan Mbah Slamet.

Hendri menjelaskan, Bodrex berperan mencari korban.

Bodrex mempromosikan kemampuan Mbah Slamet yang bisa menggandakan uang melalui Facebook.

"Mbah Slamet tidak punya kemampuan media sosial, makanya dibantu Bodrex," ujar Hendri.

Pengakuan Mbah Slamet kepada polisi, ia memberikan upah kepada Bodrex antara Rp5 juta sampai Rp10 juta untuk setiap "pasien" yang dibawa.

Baca Juga: Jejak Pembunuhan Mbah Slamet Dukun Pengganda Uang di Banjarnegara Terbongkar Gara-gara Pesan Korban ke Anak: Jaga-jaga Kalau Umur Ayah Pendek

Total 12 korban

Sebelumnya, total terdapat 12 jasad yang ditemukan terkubur di kebun milik Mbah Slamet.

Delapan di antaranya berjenis kelamin laki-laki dam empat lainnya perempuan.

Mereka tewas setelah meminuman cairan "ajaib" ampuran minuman ringan, potas, dan obat penenang. (*)