Find Us On Social Media :

Innalillahi Wa Innailaihi Rojiun, Putra Sulungnya Kembali ke Pangkuan Illahi, Emak-emak Ini Nangis Kejer Dapat Rp 2,6 Miliar Warisan Anaknya

Ditinggal anak sulungnya ke pangkuan Illahi, emak-emak ini justru dibuat terkejut dengan warisan peninggalan anaknya

GridHot.ID - Innalillahi wa innailaihi rojiun.

Pilu dirasakan oleh seorang ibu ini.

Ditinggal anak sulungnya ke pangkuan Illahi, ia justru dibuat terkejut dengan warisan peninggalan anaknya.

Melansir tribunnewsmaker.com, seorang ibu terkejut dengan peninggalan mendiang anak sulungnya.

Ibu ini mendapat rezeki tak terduga berupa uang senilai miliaran rupiah dari anaknya yang sudah meninggal. Lantas seperti apa kisah lengkapnya?

Seorang ibu menitikkan air mata ketika mengetahui dirinya adalah calon penerima hibah yang didaftarkan oleh mendiang putranya.

Menurut agen Takaful Soffiyie Hassan, almarhum yang berasal dari Pasir Mas, Kelantan adalah seorang pekerja restoran danmula memberikan sumbangan sebanyak RM150 sejak akhir tahun 2021.

Tindakan almarhum ternyata bermanfaat bagi ibu dan seluruh anggota keluarganya ketika hibah senilai RM400.000 digandakan. menjadi RM 809,947 setelah dia meninggal.

"Almarhum berumur 27 tahun. Anak sulung. Ayah sudah lama meninggal. Almarhum bekerja di restoran." ceritanya dikutip Tribunnewsmaker dari Mstar.

"Meninggal karena kecelakaan sepeda motor. Dia mengambil hibah pada bulan Desember 2021 dengan kontribusi RM 150 per bulan (490 ribu)." terangnya.

“Pada hari kematiannya, agen tersebut mengunjungi ibu almarhum tetapi memperkenalkan dirinya sebagai temannya." bebernya.

Baca Juga: Innalillahi Wa Innailaihi Rojiun, Tewas Dimutilasi Mantan Suami, Jasad Model Sosialita Ini Baru Dimakamkan 4 Bulan Setelah Meninggal

"Setelah tiga hari, agen tersebut pergi menemuinya secara pribadi." ungkapnya.

"Secara pribadi dengan ibu dan memberitahukan kepada almarhum bahwa ada hibah dan ibu adalah calon penerimanya. Namun ibunya pun tidak mengetahui apa itu hibah." katanya.

“Setelah agen menjelaskan, ibu almarhum kaget dan menangis karena dia yang menjadi calon penerimanya." bebernya.

"Bahkan anaknya tidak pernah memberi tahu. ada hibah."

"Hibah sebesar RM 400.000 (1,3 miliar rupiah) yang diterima almarhum akan digandakan menjadi RM 800.000 (2,6 miliar rupiah) karena meninggal dalam kecelakaan,” ujarnya.

Video saat agen bertemu dengan ibu almarhum pun dibagikan melalui aplikasi TikTok hingga hampir sampai 500 ribu penayangan.

Bahkan, beragam komentar pun dihujani warganet, termasuk yang memuji mendiang karena tetap bisa 'berbakti' meski telah meninggal.

Sampai tidak ada, dia masih mampu menjalankan tanggung jawabnya." tulis salah satu netizen.

Anak yang meninggal bertanggung jawab kepada ibu dan keluarga." ujar netizen lain.

Allahuakhbar, mati pun dia mengabdi pada ibunya,” tulis seorang warganet.

Sementara itu, agen asuransi syariah juga menghimbau masyarakat untuk membuka mata dan mulai memberikan kontribusi hibah meskipun dalam jumlah kecil.

Baca Juga: Innalillahi Wa Innailaihi Rojiun, Bayi 3 Hari di Ogan Ilir Meninggal Diduga Gara-gara Disuntik Oknum Bidan, Dinkes Ungkap Hasil Pemeriksaan

“Saran saya kepada masyarakat, tetaplah memberikan hibah walaupun nilainya kecil." kata agen asuransi itu.

"Sangat bermanfaat bagi ahli waris kita banyak hal terutama untuk menjamin kelangsungan hidup." sambungnya.

“Kita yang belum pernah kehilangan, sulit merasakan arti kesusahan dan kehilangan kepala keluarga." lanjutnya.

"Namun bagi yang pernah mengalaminya pasti tahu betapa sulitnya ketika tidak ada kepala keluarga, terlebih lagi ketika tidak ada kepala keluarga. Anda meninggalkan banyak hutang."

“Saat ada kematian, masyarakat datang berkunjung dan menyampaikan belasungkawa. Namun hanya ahli waris almarhum yang akan menghadapinya. hidup setelah ini enak atau sengsara,” ucapnya lagi.(*)