Find Us On Social Media :

4 Bulan Jadi Misteri, Penyebab Mahasiswi USU yang Ditemukan Tewas dengan Tengkorak Gosong Seperti Dibakar Akhirnya Terkuak

Ayah kandung Mahira Dinabila menunjukkan foto semasa hidup korban, Senin (8/5/2023).

Menurut Pariono, ayah kandung korban, ia mulanya mendapat kabar duka itu dari keluarga.

Lalu, Pariono mendatangi rumah orangtua angkat anaknya.

"Waktu itu saya lihat korban ini sudah terbungkus, lalu ada pihak kepolisian menyuruh saya mengambil Baygon, karena enggak ada yang berani ngambil," kata Pariono kepada Tribun-medan.com, Senin (8/5/2023).

Ia mengatakan, cairan anti nyamuk itu bukan kemasan botol.

"Baygon semprotan. Posisinya tertutup rapat, saya ambil saya serahkan kepada polisi," katanya.

Saat olah TKP berlangsung, handphone milik Mahira Dinabila sempat akan diserahkan ke polisi.

Tapi ayah angkat korban bernama Mawardi lantas tidak menyerahkannya.

Tidak tahu pasti, apa alasan Mawardi enggan menyerahkan handphone tersebut.

"Polisi menanyakan barang bukti lagi sebuah handphone milik Mahira, tapi ditahan oleh bapak angkat nya, tidak diberikan kepada polisi," sambungnya.

Setelah olah TKP, jenazah Mahira Dinabila dibawa ke RS Bhayangkara Tingkat II Medan menumpangi mobil ambulans.

Lalu, Pariono kergi ke rumah sakit. Sementara Mawardi, ayah angkat korban, pergi ke Polsek Patumbak.

Baca Juga: Heboh Ibu dan Anak di Depok Ditemukan Tewas Tinggal Tengkorak, Tetangga Kuak Keseharian Korban Semasa Hidup