Find Us On Social Media :

1 Bulan Terbaring Koma di Rumah Sakit, Pelawak Srimulat Eko Londo Meninggal Dunia, Tangis Keluarga Pecah di Pemakaman

Saat jenazah Eko Londo tiba di rumah duka Kembang Kuning, Pakis, Sawahan, Surabaya, Jumat (25/11/2023)

Gridhot.ID - Innalillahi wa inna ilaihi rojiun, kabar duka kembali menyelimuti dunia hiburan Tanah Air.

Salah satu pelawak legendaris Surabaya yang dikenal dari panggung Srimulat, Eko Londo (66) meninggal dunia pada Jumat (24/11/2023) setelah 1 bulan koma akibat kecelakaan.

Diketahui, pemilik nama lengkap Eko Untoro Kurniawan itu sempat menjalani perawatan selama sebulan di RSUD dr. Soetomo setelah mengalami kecelakaan tunggal.

Teman dekat Eko Londo, Heri Suryono alias Cak Suro mengatakan, kondisi sahabatnya itu dinyatakan terus mengalami penurunan oleh dokter sekitar pukul 01.06 WIB.

"Innalillahi wa inna ilaihi rojiun. Telah berpulang saudara kita Eko Kuncoro atau Cak Eko Londo, pagi ini, Jumat, pukul 07.30 WIB," kata Cak Suro, ketika dikonfirmasi Kompas.com melalui pesan.

Adapun jenazah Eko Londo telah dikebumikan di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Kembang Kuning, Sawahan, Surabaya, Jawa Timur, Jumat (24/11/2023).

Sejumlah keluarga dan teman dekatnya turut mengantarkan Eko Londo ke peristirahatan terakhirnya. Tampak beberapa di antara mereka menangis.

Kepergian Eko Londo tentu meninggalkan kesedihan mendalam di hati rekan-rekannya.

Salah satunya Sutoyo alias Hunter Parabola yang merupakan teman dekat Eko Londo.

Dia bercerita terakhir bertemu dengan kawan lamanya itu sehari sebelum terjadinya kecelakaan.

"Terakhir ketemu (Eko Londo), waktu itu sempat ke kafe sama saya, Rabu (25/10/2023)," kata Hunter ketika ditemui di TPU Kembang Kuning.

Baca Juga: Tergila-gila dengan Srimulat, Ini Sosok Eko Londo Pelawak Senior yang Kini Terbaring Koma setelah Kecelakaan, Kakeknya Tentara Kolonial

"Setelah itu paginya main sama Cak Suro di Sidoarjo (SMA Muhammadiyah 1 Taman), menghibur adik-adik SMP bawa mobil, (Eko Londo) pulang, bawa motor sendiri, kecelakaan," tambahnya.

Hunter tak menyangka pertemuan itu merupakan perjumpaan terakhirnya dengan Eko Londo.

"Baik semasa hidupnya, kami teman seniman juga pernah duet gabungan di Srimulat. Beliau jokes-nya luar biasa, humornya, tanpa mengeluh, pekerja keras demi keluarganya," ucapnya.

Pensiunan TNI ini mengungkapkan, dia sempat menjenguk Eko Londo ketika masih dirawat di RSUD dr. Soetomo.

Namun, sahabatnya itu sudah dalam kondisi tidak sadar sehingga tak bisa merespons kedatangannya.

"Saya harap ke seniman di mana pun, kalau ada salah dimaafkan, kalau ada utang-piutang hubungi keluarga," tutupnya.

Kecelakaan tunggal

Diberitakan sebelumnya, Eko Londo mengalami kecelakaan tunggal saat menaiki sepeda motornya dengan nomor polisi L 6828 AX di sekitar Jalan dr. Soetomo pada Kamis (26/10/2023) malam.

Dokter bedah saraf, dr. Pandu Wicaksono mengatakan, Eko Londo saat datang dengan keadaan luka berat.

Bahkan, kondisi kesadarannya menurun dan hampir mendekati koma.

Baca Juga: Innalillahi, Komedian Ini Alami Koma setelah Kecelakaan Tunggal, Tulang Leher Terluka Parah, Begini Kata Sahabat

"Pasien datang dengan kesadaran sangat turun. Masuk kategori gegar otak berat. Kondisi kesadaran rendah, hampir mendekati koma," kata Pandu di RSUD dr. Soetomo, Jumat (3/11/2023).

Lalu, perawat langsung berusaha menstabilkan pernapasan dan detak jantung Eko Londo.

Setelah membaik, tim medis baru melakukan pemerikasaan laboratorium, rontgen dan CT scan.

"Kemungkinan kerusakan bukan hanya pendarahan tapi sampai ke dalam sel-selnya, karena saking hebatnya benturan, bisa putus atau terpelintir. Itu yang memengaruhi kesadaran dan respons dari luar," jelasnya.

Selain itu, Eko Londo juga mengalami patah tulang di bagian dada. Hal itu berdampak pada paru-parunya.

Tim medis memberikan obat dan oksigen karena di area itu terus mengeluarkan darah.

"Ada pemeriksaan leher, sedikit kecurigaan pergeseran leher tapi sementara masih observasi. Saat ini fokus memperbaiki kondisi saraf dan organ lainnya, belum ada (tindakan) operasi," ucapnya.

Baca Juga: Jual Rumah Rp 5,5 Miliar, Bedu Ungkap Rencana Tinggalkan Jakarta dan Pindah ke Kota Ini, Akui Banyak Cicilan

(*)