GridHot.ID - Polisi akhirnya telah menetapkan Yudha Arfandi, pacar Tamara Tyasmara sebagai tersangka.
Belakangan pun viral di media sosial CCTV detik-detik Yudha Arfandi tenggelamkan Dante.
Mantan suami Tamara Tyasmara, DJ Angger Dimas bereaksi begini usai melihat rekaman CCTV saat anaknya Raden Adante ditenggelamkan Yudha Arfandi di kolam renang.
Dilansir dari tribun-timur.com, viral rekaman CCTV pacar Tamara Tyasmara, Yudha Arfandi, tenggelamkan Raden Adante Khalif Pramudityo alias Dante (6).
Dalam video itu, terlihat detik-detik pacar Tamara Tyasmara yang bernama Yudha Arfandi menenggelamkan anak Tamara Tyasmara itu.
Video itu pun belakangan viral di X (Twitter) dan jadi sorotan netizen.
"Rekaman CCTV Dante saat ditenggalamkan oleh Tersangka YA (Yudha Afandi) pacar dari Tamara ibu kandung dante. Biadab !!!! emaknya juga nutupin ni rekaman cctv," kata pemilik akun Twitter @VIRALKANYUK.
Video tersebut merupakan potongan video yang telah tayang di salah satu stasiun TV tanah air.
Dilansir dari Kompas.com, polisi telah memastikan rekaman kamera CCTV di kolam renang lokasi meninggalnya Dante merupakan video asli.
“Penyidik telah menerima hasil pemeriksaan awal digital forensik terkait CCTV di kolam renang. Hasil pemeriksaan video tersebut dinyatakan asli atau original tanpa editan,” kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Ade Ary Syam Indradi saat dikonfirmasi, Jumat.
Sementara itu, Kasubdit Jatanras Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya AKBP Rovan Richard Mahenu mengungkapkan detail pemeriksaan rekaman CCTV bakal dijelaskan oleh ahli.
Baca Juga: Celingak-celinguk, Pacar Tamara Tyasmara Lakukan Gerakan Mencurigakan di Momen Kematian Dante
“Untuk hasil CCTV dan lainnya akan kami ungkap dalam gelar perkara, karena untuk mencegah pelaku melarikan diri dan menghilangkan barang bukti,” ujar Rovan.
Selain itu, penyidik telah menerima hasil pemeriksaan forensik terhadap jenazah.
Diketahui, makam anak semata wayang Tamara dan DJ Angger Dimas ini telah dibongkar pada Selasa (6/2/2024) untuk mengetahui penyebab kematiannya.
“Dari dua hasil forensik tersebut sangat berguna dalam pembuktian scientific investigation. Ke depan penyidik akan melaksanakan gelar (perkara) untuk menentukan siapa tersangka dalam kasus ini,” ucap Rovan.
Kini, kasus kematian Dante naik dari penyelidikan menjadi penyidikan.
Pada kasus tersebut, polisi menerapkan Pasal 359 Kitab Undang-Undang Hukum Pidana (KUHP) terkait kelalaian yang menyebabkan kematian.
Melansir tribunjambi.com, mantan suami Tamara Tyasmara, Angger Dimas mengaku sudah melihat rekaman CCTV saat anaknya, Dante, ditenggelamkan di kolam renang.
Menurut Angger, perbuatan yang dilakukan tersangka Yudha Arfandi seperti bukan perbuatan seorang manusia.
“Udah (lihat CCTV). Ya itu bukan kelakuan manusia sih. Sangat sangat kelakuan mungkin manusia purba atau binatang," kata Angger Dimas di Polda Metro Jaya, Jumat (9/2/2024).
Di momen tersebut, Angger Dimas turut mengaku sengaja memakai masker karena sudah tak bisa menahan emosinya.
“Dan maaf aku pakai masker karena enggak bisa menahan emosi,” kata Anggar.
Namun saat ini Angger Dimas merasa sudah lega lantaran kasus pembunuhan terhadap anaknya sudah mulai terungkap.
"Tapi satu sisi lega, semua itu cepat (diproses polisi). Dan kita masih akan terus telusuri lagi," tambah Angger Dimas.
Angger Dimas pun mengaku belum mau bertemu dengan tersangka dan menyerahkan sepenuhnya kasus ini kepada pihak kepolisian.
Angger Dimas sendiri mengaku tak memiliki firasat apa-apa sebelum anaknya meninggal dunia.
Namun sebelum meninggal dunia karena tenggelam, Dante ternyata sempat mengadu ke ayahnya bahwa dirinya sudah tak mau berenang lagi.
"Anak saya selalu bilang, terakhir ketemu saya sebulan ini, dia memang 'Nggak mau berenang, nggak mau berenang, bapak, kakak udah nggak mau berenang'," ungkap Angger Dimas.
Namun hal ini justru berbeda dengan yang disampaikan oleh mantan istrinya Tamara Tsyamara.
Tamara Tyasmara mengakui bahwa Dante sangat suka berenang.
“Anak saya nggak pernah bilang suka renang, dulu waktu umur setahun atau dua tahun memang pernah les renang tapi itu dulu,” jelas Angger Dimas.
Bahkan saat ia sedang syuting, Dante minta untuk ditemani berenang.
Tapi lantaran tak bisa menemaninya berenang, akhirnya Tamara Tyasmara mempercayakan anaknya untuk dititip ke tersangka Yudha Arfandi.
Baca Juga: Pacar Tamara Tyasmara Terbukti Tenggelamkan Kepala Dante 12 Kali, Angger Dimas: Makin Semangat!
Akan tetapi, saat di kolam renang, Dante justru ditenggelamkan sebanyak 12 kali oleh tersangka.
Hingga akhirnya di percobaan ke 12 kalinya membuat Dante akhirnya meninggal dunia.
Hal ini pun membuat Tamara Tyasmara syok bahwa pelaku pembunuhan anaknya adalah kekasihnya sendiri.
“Nggak nyangka,” kata Tamara Tyasmara saat mendatangi Polda Metro Jaya didampingi kuasa hukumnya.
Usai sang pacar menjadi tersangka, Tamara Tyasmara dengan tegas membantah kabar persekongkolan tersebut.
Sambil menangis, Tamara mengaku tak menyangka pacarnya tega melakukan hal keji seperti itu.
"Dari kemaren aku diam aja bukan berarti aku nggak ngapa-ngapain, nggak mungkin lah aku tega, anak aku itu meninggal loh," kata Tamara.
"Mohon pengertiannya aja, bukannya aku tutup-tutupin tapi aku pengen kasusnya berjalan lancar tanpa aku cuap cuap dimanapun," sambungnya sambil menangis.
Setelah menonton rekaman CCTV, Tamara terkejut dan penasaran dengan motif pacarnya menenggelamkan Dante.
"Siapa sih ada yang nyangka? Makanya, kita mau tau apa motifnya," ujarnya.
Tamara juga mengatakan tak curiga sama sekali dengan san pacar.
"Nggak curiga sama sekali," tambahnya. (*)