Find Us On Social Media :

Jadi Dalang Pembunuhan Indriana, Devara Ternyata Sehari-harinya Jualan Nasi Kuning, Polisi: Bukan Orang Berada

Devara Putri Pananda (kiri) jadi otak pembunuhan terhadap Dewi Eka Saputri (kanan).

Melansir Kompas TV, pembunuhan Indriana bermula saat Devara mengetahui kekasihnya, Didot Alfiansyah, menjalin hubungan dengan korban.

Devara yang sudah menjalin asmara selama lima tahun dengan Didot meminta kekasihnya itu untuk memilih. Jika memilihnya, Didot diminta membunuh Indriana.

Didot pun memilih untuk membunuh Indriana. Pembunuhan itu dilakukan dengan mengajak temannya, Muhammad Reza, untuk menjadi eksekutor. Reza diiming-imingi uang senilai Rp50 juta.

Pada 20 Februari 2024, Reza melakukan aksinya di sebuah mobil Avanza hitam di Jalan Bukit Pelangi, Sentul, Bogor, Jawa Barat.

Ia menjerat leher korban dengan ikat pinggang selama 15 menit hingga tewas.

Setelahnya, jasad korban dibawa ke Pangandaran, Jawa Barat.

Pada 23 Februari, para pelaku yakni Devara, Didot, dan Reza membuang jasad Indriana ke jurang di belakang Tugu Gajah Kota Banjar, Jawa Barat.

Baca Juga: Siasat Licik Devara Usai Bunuh Indriana, Nyamar Jadi Ojol Antar Sate ke Rumah Korban, Gagal Buang Jasad ke Laut Karena Hal Ini

Pada 25 Februari 2024 siang, mayat Indriana yang telah membusuk ditemukan warga sekitar.

Para pelaku dijerat Pasal 340 KUHP tentang pembunuhan berencana juncto Pasal 338 KUHP tentang pembunuhan dan Pasal 365 KUHP ayat 4, dengan ancaman pidana maksimal hukuman mati.

(*)