Camat Bacukiki, Saharuddin mengatakan, jasad bayi tersebut ditemukan warga membawakan makanan untuk tukang.
"Saat melintasi area Pekuburan Hikmah, tercium aroma tak sedap dan ternyata bau tersebut bersumber dari kaleng biskuit yang berisi jasad bayi," ujarnya Camat Bacukiki, Saharuddin saat dikonfirmasi TribunParepare.com via telepon, Jumat (10/5/2024).
Pihaknya memperkirakan bayi tersebut telah beberapa hari di dalam kaleng biskuit.
"Pihak Kepolisian juga kemarin langsung terjun ke lokasi untuk melakukan olah TKP setelah mengetahui terkait penemuan jasad bayi tersebut," ungkap Saharuddin.
"Setelah melakukan olah TKP, selanjutnya jasad bayi tersebut dievakuasi ke RSUD Andi Makkasau guna penyelidikan lebih lanjut," jelasnya.
Saat ini jasad bayi tersebut telah dimakamkan di TPU Laberru, Kelurahan Kampung Baru, Kecamatan Bacukiki Barat, Kota Parepare, Sulsel.
Kasus ini membuat warga setempat geger.
Belum diketahui siapa orangtua dari bayi tersebut.
Tak ada tanda-tanda nama maupun identitas kepemilikan bayi tersebut.(*)