Find Us On Social Media :

Diam-diam Naksir Kekasih Anaknya, Ini 5 Fakta Ibu di Jaktim Tega Rekam Putrinya Saat Berhubungan Intim dengan Pacar Demi Kepuasan Seksual

NKD, seorang ibu di Duren Sawit, Jakarta Timur merekam momen putrinya disetubuhi pacar. Ia melakukannya demi memenuhi kebutuhan birahi.

GridHot.ID - Seorang ibu tega membiarkan putrinya berhubungan seksual dengan seorang pria.

Bahkan, ibu berinisial NKS (47) itu merekam adegan dewasa tersebut.

Tak cukup sampai di situ, NKS berupaya untuk menggugurkan janin yang dikandung anaknya.

Melansir tribunnewswiki.com, seorang ibu berinisial NKS (47) merekam aksi putrinya yang sedang bersetubuh dengan sang pacar.

Bukannya memarahi, NKS justu membiarkan anak perempuannya berinisial HR (16) melakukan aksi hubungan badan dengan sang pacar.

Bahkan, NKS juga merekam persetubuhan anak kandungnya itu demi kepuasan birahi.

NKS adalah warga Kecamatan Duren Sawit, Jakarta Timur.

Kapolres Metro Jakarta Timur, Kombes Pol Nicolas Ary Lilipaly membenarkan adanya kasus ibu rekam anak bersetebuh dengan pacar.

“Di mana orangtua kandungnya ini sampai merekam persetubuhan yang dilakukan oleh anaknya dan pacar ini di tempat kos,” kata Kombes Pol Nicolas Ary Lilipaly, Senin (20/5/2024).

Setelah dilakukan penyelidikan, Nicolas menyampaikan hal itu dilakukan lantaran NKS memiliki ketertarikan terhadap pacar dari putrinya itu.

Sehingga motif merekam persetubuhan itu guna memenuhi kebutuhan birahi dari NKS.

Baca Juga: Ngaku-ngaku Orang Pelindo, Pria Mesum yang Dilabrak Korbannya di KRL Langsung Lesu Dibawa Security, Intip Tampangnya

Karenanya polisi sampai heran mendengar alibi pelaku merekam perbuatan tak senonoh anaknya dengan pacar.

“Kasus tersebut agak aneh di mana ibunya juga ternyata jatuh hati kepada pacarnya dari anaknya.

Latar belakangnya ibunya juga tertarik dengan pacar anaknya, motifnya itu untuk kepuasan diri dari ibunya itu,” ujar Ary.

Kasus itu terungkap imbas persetubuhan itu membuat HR mengandung jabang bayi alias hingga hamil.

“Persetubuhan yang dilakukan oleh anaknya dan pacar ini di tempat kos (kawasan Kota Bekasi) dan pada akhirnya putrinya ini hamil,” jelasnya.

Lalu Nicolas menuturkan janin dalam kandungan HR dipaksa NKS untuk digugurkan.

Sejumlah upaya pengguguran itu sudah dilakukan oleh NKS.

Namun janin selalu dalam kondisi sehat alias beragam cara tersebut belum berhasil.

"Ibunya berusaha untuk anak yang dalam kandungan itu digugurkan berusaha dengan segala macam cara seperti membeli nanas muda dan semacamnya tetapi kandungan dari anak itu tetap kuat,” imbuh Kombes Pol Nicolas Ary Lilipaly.

Berlanjut usia kandungan di tujuh bulan, Nicolas memaparkan NKS langsung meminta pertolongan kepada tersangka lainnya yakni wanita berinisial N (55) untuk mencari obat penggugur kandungan.

N kemudian menerima suruhan tersebut dan langsung membeli obat yang dimaksud di kawasan Pasar Pramukq, Kecamatan Matraman, Jakarta Timur.

Baca Juga: 'Lebih Rendah dari Binatang', Ketahuan Berkat Bibinya yang Kepo, Siswi SMP di Surabaya Ngaku Dicabuli Ayah, Kakak, dan Pamannya

Setelah itu janin dalam kandungan HR dinyatakan meninggal dunia.

“Sampai saat ini kami masih melakukan pencarian terhadap penjual obat tersebut dan belum ditemukan dan saat ini masih dalam menyelidiki,” imbuhnya.

Nicolas mengungkapkan pihaknya menyita sejumlah barang bukti seperti amoxicillin 500 mg (5 kaplet), protecid misoprostoi 200 mg (6 tablet), kalnex tranexamic acid 500 gr (6 tablet), mefenamic acid 500 gr (6 tablet), dan kaos dalam berwarna merah tua milik HR dan dress bunga-bunga.

Akibat perbuatan tersebut para tersangka terancam pidana penjara paling lama 15 tahun dan atau denda paling banyak Rp 3 miliar.

“Dikenakan pasal 76c Jo pasal 80 ayat 3 dan atau pasal 77 a dan atau pasal 76 b jo 77b UU RI nomor 35 Tahun 2014 tentang perubahan atas UU RI nomor 23 tahun 2002 tentang perlindungan anak dan atau pasal 346 KUHP dan atau pasal 531 KUHP,” pungkasnya.

Dilansir dari tribunjakarta.com, lima fakta ibu tonton anak berhubungan badan dengan pacarnya di Jakarta Timur.

Seorang anak remaja inisial HR (16) dibiarkan oleh ibunya NKD (47) bersetubuh dengan kekasihnya secara terang-terangan.

Miris, persetubuhan remaja itu bahkan ditonton dengan sengaja oleh sang ibu di rumah kontrakan mereka.

Kapolres Metro Jakarta Timur, Kombes Nicolas Ary Lilipaly mengungkap,

NKD sudah sering melihat anaknya bersetubuh dengan pacarnya itu.

Hal tersebut terjadi sepanjang November 2023 lalu.

Baca Juga: Selingkuhan Cuma Beri Duit Rp 300 Ribu untuk Aborsi, Wanita Hamil yang Tewas di Ruko Kelapa Gading Pilu Ditinggal Saat Pendarahan, Polisi: Tersangka Malu

Berikut fakta-fakta ibu tonton anak bersetubuh di Jakarta Timur, dirangkum TribunJakarta.com:

1. Sudah berpacaran satu tahun

Penelusuran polisi, HR sudah menjalin hubungan asmara dengan kekasihnya selama satu tahun terakhir.

Beberapa kali, ia disetubuhi oleh pacarnya di depan ibunya saat berada di rumah kontrakan mereka, wilayah Kranji, Bekasi Kota.

2. Tertarik dengan pacar anaknya

Belakangan diketahui, motif NKD sengaja membiarkan sang anak disetubuhi oleh kekasihnya secara terang-terangan.Berdasar pemeriksaan Unit Pelayanan Perempuan dan Anak (PPA) Satreskrim Polres Metro Jakarta Timur, NKD memiliki perasaan dengan kekasih HR.

"Latar belakangnya, ibunya juga tertarik dengan pacar anak. Jadi ibunya membiarkan putrinya bersetubuh dengan pacarnya dan merekam. Motifnya itu untuk kepuasan diri dari ibunya," ujar Nicolas.

3. Sengaja merekam persetubuhan

Karena memiliki rasa tertarik dengan kekasih anaknya, NKD bahkan dengan sengaja merekam persetubuhan anaknya itu bersama kekasihnya.

Hal ini dilakukan dengan menggunakan kamera ponsel demi kepuasan pribadi.

4. Berniat bantu aborsi

Baca Juga: Wanita Hamil yang Tewas di Ruko Kelapa Gading Ditinggal Kekasih saat Pendarahan, Korban Diberi Uang Rp300 Ribu untuk Aborsi

Karena perbuatannya, HR remaja 16 tahun itu hamil. Kehamilan HR baru diketahui pada April 2024.

NKD pun panik, hingga berencana untuk membantu anaknya itu melakukan aborsi.

Nicolas menyebut, tersangka NKD sempat berupaya menggugurkan janin dalam kandungan anaknya dengan memberikan sejumlah ramuan.

Namun upaya tersebut gagal, hingga kemudian NKD meminta bantuan kepada seorang kenalan, perempuan berinisial NA alias Nyai (55).

Ia meminta bantuan kepada Nyai untuk membelikan obat-obatan penggugur kandungan.

5. Kasus terungkap saat HR melahirkan

Kasus ini terkuak, saat HR akhirnya melahirkan di kamar mandi rumahnya, kawasan Duren Sawit, Jakarta Timur pada 16 April 2024.

HR melahirkan bayi laki-laki pada usia kandungan 26 minggu atau sekitar 7 bulan akibat mengkonsumsi obat-obatan penggugur kandungan.

Saat itu, NKD langsung membawa HR dan bayi laki-lakinya ke puskesmas untuk penanganan sekaligus memotong ari-ari.

Sayangnya, saat dilahirkan kondisi bayi sudah memburuk sehingga dirujuk ke rumah sakit.

Setelah sempat mendapat penanganan medis di RSKD Duren Sawit, nyawa bayi laki-laki itupun tak tertolong.

Baca Juga: Wanita Hamil yang Tewas di Ruko Kelapa Gading Ternyata Pendarahan sejak dari Lampung, Pacar Kaget saat Ditangkap Polisi: Ya Allah

Tim medis yang merasa curiga dengan kondisi korban, akhirnya menghubungi jajaran Polsek Duren Sawit, dan Unit PPA Satreskrim Polres Metro Jakarta Timur.

"Tim penyidik Unit PPA Satreskrim Polres Metro Jakarta Timur menerima laporan dari Polsek Duren Sawit. Dilakukan serangkaian tindakan penyelidikan lalu penyidikan," lanjut Nicolas.

Atas perbuatannya, NKD dan Nyai ditahan di Mapolres Metro Jakarta Timur.

Sementara HR, kini ditahan di panti sosial milik Kementerian Sosial karena secara hukum masih berstatus anak.

Untuk proses hukum terhadap kekasih HR, kini dilimpahkan ke Polres Metro Bekasi Kota, karena saat kedua tersangka berhubungan badan dilakukan di wilayah Kranji, Bekasi Kota.(*)