Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Polisi dan Nelayan Kesulitan Masuk Pulau Sentinel, Mayat John Allen Chau Terancam Tak Bisa Dipulangkan

Chandra Wulan - Selasa, 27 November 2018 | 17:03
John Allen Chau, misionaris Amerika yang mati dipanah Suku Sentinel di Kepulauan Andaman, India.
Instagram/John Allen Chau

John Allen Chau, misionaris Amerika yang mati dipanah Suku Sentinel di Kepulauan Andaman, India.

Laporan Wartawan GridHot.ID, Chandra Wulan

GridHot.ID - Berita kematian John Allen Chau (27) masih menjadi perbicangan hangat.

Seperti dilansir Intisari Online dari bbc.com pada Kamis (22/11/2018), pria asal Alabama, Amerika Serikat tersebut dibunuh oleh Suku Sentinel di Pulau Sentinel Utara.

Hal tersebut dikarenakan John Allen Chau berupaya masuk ke Pulau Sentinel Utara, di Kepulauan Andaman di India yang dihuni penduduk Suku Sentinel.

Setelah mengkonfirmasi kematian John Allen, polisi pun berusaha mengambil mayat John Allen dari area pulau.

Sayangnya tidak mudah.

Baca Juga : Trauma Karena Pernah Diculik Orang Asing, Inilah 7 Fakta Suku Sentinel yang Hampir Punah

Dilansir dari bbc.com pada Senin (26/11/2018), pemerintah dan kepolisian India yang mendapat tugas untuk mengambil mayat John Allen Chau mengaku kesulitan.

Para nelayan yang membawa John Allen ke Sentinel Utara pada tanggal 17 November mengatakan mereka melihat para anggota suku menyeret tubuh John Allen Chau di sepanjang pantai dan menguburnya.

Para nelayan kemudian menemani polisi kembali ke titik di pulau di mana mereka percaya mayat itu dikuburkan.

Enam nelayan dan satu orang lainnya telah ditangkap atas insiden itu.

Baca Juga : John Allen Chau Dibunuh Suku Sentinel, Polisi Masih Intai Pulau Tapi Tidak Berani Mendekat

Source :New York Times intisari online GridHot.ID

Editor : Grid Hot

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Tag Popular

x