Karena belum pernah dibuktikan, Tito merasa tertantang untuk membongkar kasus tersebut.
Baca Juga : Saat Billy Syahputra Dimaki-maki Oleh Seorang Penagih Utang: Lu Udah Nunggak Lama Loh Bang Billy
Dia pun memberikan apresiasi kepada Manajer Madura FC Januar Herwanto, Manajer Persibara Banjarnegara Lasmi Indaryani, dan Manajer Persekam Metro FC Bambang Suryo yang berani membuka informasi mengenai mafia match fixing di Indonesia.
"Apa yang kita lihat dan dengar, saya pribadi memberi apresiasi luar biasa karena ini bisa untuk menjadi pintu untuk membuka masalah ini," tuturnya.
Penjelasan dari mereka bisa menjadi pintu masuk karena adanya bukti yang diberikan.
Bahkan Tito menyebut kalau kasus yang diderita oleh Lasmi Indaryani merupakan kejahatan penipuan.
Tito kemudian memberikan penjelasan cara kerja satgas yang sudah dibentuk.
Yang pertama, satgas akan masuk dari keterangan para mantan pelaku dan korban pengaturan skor tersebut.
Satgas juga sudah memberikan surat kepada Januar Herwanto supaya mau memberikan klarifikasi terkait tawaran dari mantan anggota exco PSSI, Hidayat.
Baca Juga : Ternyata Begini Kronologi Amblesnya Jalan di Jalan Raya Gubeng Surabaya
Tito akan mengendalikan sendiri tim satgas tersebut dengan memanggil polisi berpangkat bintang satu dan dua untuk menjadi anggota penyelidik.