Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Terungkap Nama-nama Pengatur Skor Sepak Bola Indonesia, Begini Cara Kapolri Memberantasnya

None - Jumat, 21 Desember 2018 | 06:55
Kapolri Tito Karnavian.
Tribunnews.com

Kapolri Tito Karnavian.

GridHOT.id - Manajer Persekam Metro FC, Bambang Suryo, kembali mengungkap mafia pengaturan skor di sepak bola Indonesia.

Dalam acara di salah satu televisi swasta Indonesia yakni Mata Najwa, Bambang Suryo kembali hadir dan membocorkan segala kebusukan di Liga Indonesia.

Buku biru Bambang Suryo

Buku biru Bambang Suryo

Dalam acara tersebut, Bambang Suryo memperlihatkan buku catatan yang berisikan daftar runner dan sub-runner yang aktif berkegiatan pada 2011-2015.

Dalam buku tersebut, masih ada nama dirinya sendiri karena Bambang Suryo merupakan mantan runner pengaturan skor di Liga Indonesia.

Baca Juga : Wow! Dewi Perssik Diramal di Tahun 2019 Akan Terjadi Seperti Ini...

Buku tersebut tertulis daftar nama runner pengaturan skor yang memegang suatu daerah.

Namun dalam buku tersebut hanya disebutkan inisial seperti BS (Bambang Suryo), AA, AS, dan GNW yang memegang daerah Jawa Timur.

Kemudian inisial KR, BANG, KN wilayah Jogja, AN Jawa Tengah, JB Tangerang, M Kaltim, dan OD Sumatera Utara.

Dalam daftar runner tersebut disebut oleh Bambang Suryo, ada empat pelatih klub yang ikut terlibat sebagai pelaku.

Sebelumnya Bambang Suryo mengaku telah mendapatkan teror dari orang tidak dikenal karena berani membocorkan mafia pengaturan skor.

Baca Juga : Prediksi BNPB Terkait Bencana yang Akan Terjadi di Indonesia Tahun 2019, Banjir dan Puting Beliung Masih Mendominasi

"Setelah datang ke Mata Najwa, banyak teror, saya pernah didatangi dua kali sama 8 orang, ya saya hadapi. Saya tak tau siapa mereka", kata manajer Persekam Metro FC tersebut.

Acara tersebut juga menghadirkan Mr X yang dirahasiakan identitasnya dan berani membocorkan mafia pengaturan skor demi sepak bola Indonesia.

Baca Juga : Inneke Koesherawati Soal Bilik Asmara: Saya Sering Menggunakan Ruangan Tersebut Melaksanakan Kewajiban Seorang Istri

Mr X lagi-lagi menyebut nama Vigit Waluyo yang menjadi dalang pengaturan skor di Liga 2.

"Vigit Waluyo adalah raja di Liga 2. Banyak pertandingan yang diatur oleh Vigit Waluyo," katanya.

Kapolri
Kompas.com?Devina Halim

Kapolri

Kapolri Pimpin lansung pemberantasan mafia bola

Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia (Kapolri) Jenderal Tito Karnavian menjanjikan akan membuat satuan tugas (satgas) untuk memberantas mafia pengaturan skor di sepak bola Indonesia.

Hal itu disampaikan Kapolri Jenderal Tito Karnavian saat hadir dalam acara Mata Najwa yang bertajuk "PSSI Bisa Apa Jilid 2", Rabu (19/12/2018).

Baca Juga : Istri Pertama Ribut Lagi dengan Istri Ke-2 Kiwil: Istri Pertama Lebay

Tito Karnavian juga mengungkapkan keprihatinannya saat mendengar adanya match fixing atau pengaturan skor dalam persepakbolaan tanah air.

"Dengan isu-isu match fixing saya prihatin. Tapi sampai saat ini sepertinya belum pernah dibuktikan," ujar Tito Karnavian.

Karena belum pernah dibuktikan, Tito merasa tertantang untuk membongkar kasus tersebut.

Baca Juga : Saat Billy Syahputra Dimaki-maki Oleh Seorang Penagih Utang: Lu Udah Nunggak Lama Loh Bang Billy

Dia pun memberikan apresiasi kepada Manajer Madura FC Januar Herwanto, Manajer Persibara Banjarnegara Lasmi Indaryani, dan Manajer Persekam Metro FC Bambang Suryo yang berani membuka informasi mengenai mafia match fixing di Indonesia.

"Apa yang kita lihat dan dengar, saya pribadi memberi apresiasi luar biasa karena ini bisa untuk menjadi pintu untuk membuka masalah ini," tuturnya.

Penjelasan dari mereka bisa menjadi pintu masuk karena adanya bukti yang diberikan.

Baca Juga : Akhirnya Syahrini Sukses Gantikan Posisi Luna Maya di Hati Reino Barack, Mbah MIjan: Akhirnya Teteh Syahrini Udah Dilamar Reino Barack

Bahkan Tito menyebut kalau kasus yang diderita oleh Lasmi Indaryani merupakan kejahatan penipuan.

Tito kemudian memberikan penjelasan cara kerja satgas yang sudah dibentuk.

Yang pertama, satgas akan masuk dari keterangan para mantan pelaku dan korban pengaturan skor tersebut.

Satgas juga sudah memberikan surat kepada Januar Herwanto supaya mau memberikan klarifikasi terkait tawaran dari mantan anggota exco PSSI, Hidayat.

Baca Juga : Ternyata Begini Kronologi Amblesnya Jalan di Jalan Raya Gubeng Surabaya

Tito akan mengendalikan sendiri tim satgas tersebut dengan memanggil polisi berpangkat bintang satu dan dua untuk menjadi anggota penyelidik.

"Saya akan kendalikan sendiri tim satgas tersebut. Satgas ini nantinya saya bentuk dengan bintang 1 dan dua. Ada bagian lapangan yang akan mengontrol dan mengolek informasi," katanya.

Tito juga menegaskan akan menjaga kerahasiaan dan keselamatan pemberi informasi.

"Kita bakal jaga kerahasiaan pemberi informasi," tutupnya. (Bolasport.com/Deodatus Kresna Murti Bayu Aji)

Baca Juga : Inneke Koesherawati Akui Bilik Asmara Dibuat Untuk DIpakai Bersama Suaminya

Source : Bolasport.com

Editor : Grid Hot





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Tag Popular

x