Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Sisca Icun Sulastri Ditemukan Tewas Tanpa Busana, Pembunuhnya Ternyata Seorang Gigolo Beristri

Dewi Lusmawati - Kamis, 20 Desember 2018 | 19:53
Pelaku Pembunuh Sisca Icun Sulastri Ternyata Seorang Gigolo Beristri
Kolase Facebook/ Tribun Jakarta (Dwi Putra Kesuma)

Pelaku Pembunuh Sisca Icun Sulastri Ternyata Seorang Gigolo Beristri

"Pelaku bernama Hidayat dan bekerja sebagai cleaning service. Kami tangkap dia di kediamannya," kata Kompol Andi Sinjaya, Kamis (20/12/2018).

Kompol Andi Sinjaya menjelaskan kronologi peristiwa itu berdasarkan pengakuan awal pelaku.

Pada hari Minggu (16/12/2018) pelaku dan korban janjian untuk kencan di tempat dan lokasi kejadian melalui aplikasi chatting.

Baca Juga : Update Pembunuhan 31 Pekerja BUMN PT Istaka Karya oleh KKB Papua: 1 Anggota TNI Tewas Akibat Serangan di Nduga

"Korban sejak pagi hari menghubungi pelaku melalui aplikasi tersebut dan meminta pelaku untuk menemani korban dan menjanjikan uang Rp 2.000.000," terang Kompol Andi.

Sekitar pukul 17.30, pelaku tiba di apartemen dan menunggu korban untuk menjemput pelaku di kolam renang. Tak lama kemudian, korban menjemput pelaku dan kemudian naik bersama ke kamar korban.

Sesampainya di kamar, korban berganti baju transparan. Pelaku kemudian menagih janji korban untuk memberikan uang di muka, namun korban tidak mau dan meminta pelaku untuk menemani korban dahulu dan korban mengancam pelaku akan diadukan ke istri korban.

Korban dan pelaku kemudian berdebat. Korban menjambak pelaku kemudian keduanya berkelahi. Perkelahian tak seimbang pun terjadi. Pelaku mengambil pisau didekat meja televisi untuk mengancam korban. Namun tampaknya korban tak gentar.

Baca Juga : Tak Gentar Meski Ada Insiden Pembunuhan oleh KKB Papua, Menteri PUPR: Pembangunan Tetap Jalan Demi Keadilan Sosial Bagi Seluruh Rakyat Indonesia

Korban dan pelaku terlibat perkelahian, berebut pisau hingga baju korban lepas.Korban kemudian ditusuk di ulu hati, kemudian di pinggang kanan korban ditusuk sebanyak dua kali.

Dalam kondisi terluka parah, korban masih melawan dan berteriak. Pelaku yang mulai panik mendekap korban dan menutup mulut korban dengan tangan. Karena masih melawan, pelaku menusuk nadi lengan kiri korban

"Setelah korban tak berdaya kemudian pelaku meninggalkan korban dengan membawa dompet korban, dua handphone korban, dan pisau," imbuh Kompol Andi.

Source : tribunnews Wartakota

Editor : Grid Hot

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Tag Popular

x