Gridhot.ID - Adi Saputra (21) dua hari belakangan ini namanya menjadi keyword paling dicari di Google.
Hal ini lantaran remaja tersebut terekam kamera mengamuk dan mempreteli motor kekasihnya saat ditilang oleh Bripka Oky sekitar putaran Pasar Modern Bumi Serpong Damai (BSD), Jalan Letnan Soetopo, Serpong, Tangerang Selatan, Kamis (7/2).
Adi ditilang karena melakukan tiga pelanggaran lalu lintas sekaligus, yakni tidak menggunakan helm, tidak bisa menunjukkan SIM, STNK sepeda motor yang dibawanya dan melawan arus.
Mengutip dari Tribun Video, Jumat (8/2) saat melakukan pengerusakan motor, kekasihnya yang belakangan diketahui bernama Yuni sempat menjerit agar Adi berhenti melakukan ulahnya.
Baca Juga : Tak Terima WNI Dituduh Jadi Teroris Pemboman Gereja, Polri Kirimkan Tim Anti Teror ke Filipina
"Udah yang, jangan yang, itu motor kesayangan aku," teriak Yuni.
Sekarang Adi Saputra sudah diciduk Mapolsek Ciputat karena sepeda motor yang dirusaknya bermasalah dengan hukum yang berlaku.
Menanggapi hal ini, Yuni menuliskan di akun facebooknya Yunie X Acy, Jumat (8/2) agar netizen memaafkan kekasihnya itu.
Ia pun meminta agar warganet tidak memperpanjang perkara.
Baca Juga : Diciduk Polisi, Adi Saputra Remaja Perusak Motor Kekasihnya Mewek Minta Maaf : Saya Khilaf
"Saya mohon sama netizen semua..maafkan pacar saya ya..ga usah diperpanjang, dia udh minta maaf," tulis Yuni.
Usai menulis status tersebut, warganet langsung membanjirinya dengan komentar.
"Mending tinggalin aja mbak. Motor aja dibanting sama dia apalagi situ. Ngerii," tulis akun Facebook Tahang Moehamaed Haccii.
Komentar dari akun tersebut lantas dibalas oleh Yuni yang menegaskan memang motor yang dirusak kekasihnya merupakan miliknya.
Meski begitu Yuni sudah pasrah akan hal tersebut.
Baca Juga : Diciduk Polisi, Adi Saputra Remaja Perusak Motor Kekasihnya Mewek Minta Maaf : Saya Khilaf
"Motornya milik saya,,tapi saya pasrah mau gimana lagi udh terlanjur.." ujar Yuni.
Minta Maaf
Sementara itu saat dilakukannya gelar perkara di Mapolsek Ciputat hari ini, Adi Saputra remaja perusak motor usai ditilang meminta maaf sembari menangis.
"Saya minta maaf kepada pihak kepolisian atas perbuatan saya yang tidak terpuji dan saya khilaf."
"Saya berjanji tidak akan mengulanginya lagi, saya sangat berterima kasih kepada pihak kepolisian yang menegur saya agar saya lebih baik dalam berkendara dan mematuhi lalu lintas," kata Adi sembari mewek berlinang air mata.
Adi juga memohon maaf kepada masyarakat atas ulahnya.
"Sekali lagi saya mohon maaf kepada seluruh masyarakat Indonesia dan khususnya pihak kepolisian semoga permintaan maaf saya diterima," pungkasnya.
(*)