Petugas pemadam dan anjing yang terbakar.
"Aku tidak tahu apakah ada lebih banyak anak anjing di sana. Jika ada lebih banyak, maka mereka mungkin sudah terbakar sampai mati. Tapi kami masih senang menyelamatkan keduanya," tambahnya.
Sayangnya ibu dari anak anjing tersebut mungkin telah tewas dalam kobaran api tersebut.
Dia mengatakan pertugas telah memberinya pertolongan pertama untuk merawat anak-anak anjing ini sebelum mengirimnya ke dokter hewan.
Anak anjing putih telah diadopsi sementara yang terluka masih di bawah perawatan dokter hewan, menunggu untuk pulih sepenuhnya.
Baca Juga : Dikira Tewas Oleh Pelaku, Satu Murid Calon Pendeta di OKI Berhasil Lolos dari Maut
Beginilah kondisi anak anjig tersebut saat ditemukan.
Dipercayai bahwa hewan-hewan malang ini bisa saja terbunuh.
Kepala pemadam kebakaran Noppachai mengatakan bahwa kebakaran itu disebabkan oleh penduduk desa yang berusaha membersihkan pohon mati di sepetak tanah.
Dia mengatakan, "Dibutuhkan lebih dari lima jam untuk menghentikan api yang datang dari tumpukan cabang mati yang jauh dari jalan. Pembakaran itu telah menghancurkan 20 hektar lahan alami."
"Saya berharap orang-orang bisa berhenti membakar hutan karena ada banyak nyawa tak berdosa hilang dan terkena dampak kebakaran," terangnya. (*)
Artikel ini telah tayang di Intisari Online dengan judul,“Meski Tubuhnya Hangus Terbakar, Anak Anjing Ini Masih Bisa Bertahan Hidup”