Berbeda dengan kakaknya yang santun, Jefri lebih menonjol dan suka disorot oleh media.
Sayang disorotnya Jefri adalah sisi negatif sang pangeran.
Hidup Jefri penuh dengan hura-hura dan kemewahan.
Baca Juga : GKR Hemas Sempat Sesali Pernikahannya dengan Sri Sultan Hamengkubuwono X : Terus Terang Saya Menyesal
Sifat hedonis Jefri dimulai pada tahun 1983 ketika kakaknya menunjuk ia sebagai Kepala Badan Investigasi Brunei (B.I.A).
Dengan jabatannya itu semua hal tentang negara Jefri tahu.
Bahkan pendapatan minyak negara ia kelola walaupun tanpa ada transparansi dana.
Akibatnya Jefri dapat memakai dana pendapatan itu sesuka hatinya lantaran ia keluarga kerajaan Brunei yang kebal akan hukum di negaranya.
Baca Juga : Ekspresi Sri Sultan Hamengkubuwono X Saat Kejebak Macet di Yogyakarta : Waduh, Walah 3,5 Jam
Yang paling mencengangkan ialah saat Jefri berulang tahun ke-50.
Tak main-main, saat itu ia mengundang Raja Pop Dunia, Michael Jackson secara pribadi ke pesta ulang tahunnya sebagai bintang tamu.
Michael Jackson datang dan ia dibayar Rp 228 miliar hanya untuk menyanyi di depan Jefri.