Orang dengan kepribadian narsistik tidak hanya ekstra percaya diri, namun juga tidak menghargai perasaan atau ide-ide dan mengabaikan kebutuhan orang lain.
Sebutan itu muncul dari nama Dewa Yunani Narcissus. Konon, dia yang sangat jatuh cinta pada wajahnya, jatuh ke kolam saat sedang berkaca di permukaan air
Ciri utama gangguan kepribadian narsistik adalah sikap kebesarannya, kurang empati pada orang lain, dan selalu butuh pujian.
Baca Juga : Basis Suara Terbanyak Jokowi dan Prabowo Berdasarkan Hasil Real Count Sementara KPU
Sekitar 50-75 persen orang dengan gangguan ini adalah laki-laki.
Seperti dikutip dari Psychology Today, ada beberapa ciri orang dengan gangguan kepribadian narsistik:
- Melebih-lebihkan bahwa dirinya orang yang istimewa.
- Lebih fokus pada fantasi akan kebesaran dirinya (kesuksesan, kecantikan, atau kepandaiannya).
Source | : | Kompas.com,Wikipedia,Psikologytoday.com |
Penulis | : | Siti Nur Qasanah |
Editor | : | Dewi Lusmawati |
Komentar