Awalnya, seorang warga yang sedang berada di bawah jembatan dan di pinggiran sungai tiba-tiba melihat sosok mencurigakan yang diduga sebuah mayat.
"Warga yang saat itu berada di pinggiran sungai langsung mencoba meminggirkan jasad wanita tersebut," terang tim anggota Basarnas pos Cilacap, Fajar Adi Nugroho, Sabtu (27/4/2019)
"Kami dari tim Basarnas langsung bergerak ke area Jembatan Penggalang, Kecamatan Adipala untuk mengevakuasi," tambahnya.
Baca Juga : Fantastis, Kekayaan Pemimpin Tertinggi Iran Diperkirakan Setara dengan Separuh Utang Luar Negeri Indonesia
Ayah korban, Kustiono mengaku kaget mengetahui bahwa wanita yang terjun dan bunuh diri bersama bayi berumur empat bulan adalah Septiana Prihapsari, putrinya.
"Anak saya Septiana Prihapsari, umurnya 30 tahun. Kebetulan dia baru saja memiliki balita yang berumur empat bulan, ciri-cirinya persis sekali," ujar Kustiono.
"Memang akhir-akhir ini anak saya mengalami syndrom Baby Blues," imbuhnya.
Baca Juga : Jasad Bayi Ditemukan di Kolong Tempat Tidur, Wanita Diduga Ibunya Akan Jalani Tes Kejiwaan
Septiana Prihapsari, kata Kustiono, merasa sangat sedih di hari-hari setelah bayinya lahir.
Source | : | nakita,Tribun Jateng,Tribun Video |
Penulis | : | Siti Nur Qasanah |
Editor | : | Dewi Lusmawati |
Komentar