Baca Juga : Anak Durhaka Tak Mau Antar ke Rumah Sakit, Seorang Ayah Megap-megap di Jalan Karena Sakit Jantung
Fayyaz kemudian menata mimpi baru dan mempertaruhkan semua miliknya untuk membangun pesawat sendiri.
Di siang hari, Fayyaz berjualan popcorn, di malam hari dia menjadi satpam.
Dan dia menyisihkan uang seberapa pun dia bisa demi mimpinya.
Baca Juga : Jokowi Dikabarkan Siap Pindah Jadi Warga Negara Singapura Jika Lengser, Ini Tanggapan Gibran dan Kaesang
Hal pertama yang dia harus dapatkan adalah informasi terkait pesawat terbang.
Dia memulainya dengan menyaksikan serial dokumenter "Air Crash Investigation" di National Geographic untuk mengetahui soal daya dorong, tekanan udara, torsi, dan tenaga dorong pesawat.
Akses internet yang murah di kota terdekat membantunya menambah informasi.
Dia mengklaim menemukan sebuah cetak biru di internet untuk membantu membangun pesawat impiannya.
Baca Juga : Jokowi Dikabarkan Siap Pindah Jadi Warga Negara Singapura Jika Lengser, Ini Tanggapan Gibran dan Kaesang
Fayyaz lalu menjual tanah milik keluarga dan mengambil kredit mikro dari sebuah LSM sebesar 50.000 rupee atau sekitar Rp 5 juta.