Laporan wartawan GridHot.ID, Dewi Lusmawati
GridHot.ID -Prestasi membanggakan kembali diukir oleh sprinter muda Indonesia, Lalu Muhammad Zohri.
Tampil gemilang di Kejuaraan Seiko Golden Grand Prix 2019 yang digelar di Osaka, Jepang, Lalu Muhammad Zohri sukses pecahkan rekor nasional miliknya.
Memulai balapan di line sembilan, pelari asal Lombok, Nusa Tenggara Barat itu berhasil mencatatkan waktu 10.03 detik.
Zohri menjadi tercepat ketiga usai kalah cepat 2 detik dari wakil tuan rumah, Kiryu Yoshihide dengan raihan 10.01 detik.
Sementara posisi pertama ditempati pelari asal Amerika Serikat, Justin Gatlin dengan raihan 10.00 detik unggul 3 detik dari Zohri.
Raihan pemuda asal Lombok, Nusa Tenggara Barat itu sekaligus memecahkan rekor nasional yang ia buat ketika berlaga di Doha, Qatar.
Baca Juga: Masa Lalunya Berbalut Kepedihan, Kini Zohri Diakui Sebagai Manusia Tercepat se-Asia Tenggara
Kala itu, Zohri sukses mencatatkan waktu 10.14 detik ketika berlaga di Kejuaraan Atletik Asia 2019 di Doha, Qatar.
Catatan tersebut mengalahkan rekor milik Suryo Agung, yakni 10.17 detik yang sudah bertahan selama 10 tahun.
Menyusul hal tersebut Zohri banjir ucapan selamat, mulai dari Menpora, Imam Nahrawi dan netizen Tanah Air.
Imam Nahrawi melalui tulisan yang diunggah pada akun Instagram pribadi mengaku bangga pada Zohri.
Ia menyebut prestasi yang diraih Zohri mampu membuat bangga Indonesia.
"Masya Allah.. Zohri! Torehan prestasi yang sangat membanggakan. Indonesia BANGGA," tulis Imam Nahrawi.
Usai berlaga, Zohri lalu mengunggah sebuah postingan lewat akun @zohri.lalumuhammad pada 19 Mei 2019.
Zohri mengunggah foto urutan daftar pelari yang finish di ajang Seiko Golden Grand Prix Osaka 2019.
"Alhamdulillah Peringkat Ketiga dan Lolos Olimpiade 2020 ???????????????? Terima Kasih Atas Doa Dan Dukungan Nya.
Bisa Menembus Rekor National di 100 Meter Putra dengan 10,03 detik Di Seiko Golden Grand Prix Osaka 2019," tulis @zohri.lalumuhammad seperti dikutip GridHot.ID.
Ketua Umum Pengurus Besar Persatuan Atletik Seluruh Indonesia (PB PASI) Bob Hasan mengapresiasi apa yang diraih Zohri, meski belum sepenuhnya memuaskan dan sesuai target tembus 10.00 detik.
“Kami mengucapkan selamat kepada Zohri, mampu memecahkan Rekornas. Namun saya sempat tegur dia karena belum tembus 10.00 sebagaimana yang diharapkan, padahal tinggal sekedipan mata saja," ujar Bob Hasan.
Meski begitu, Bob Hasan berharap ke depannya Zohri dapat mencapai target yang diinginkan.
Berlari di lintasan 9, Zohri yang turun di kejuaraan ini sebagai undangan, tampil gemilang dengan finis di urutan ketiga.
Sprinter terbaik Indonesia itu hanya kalah dari juara dunia asal Amerika Serikat, Justlin Gatlin yang mencatat waktu 10,00 dan sprinter tuan rumah Jepang Kiryu Yoshihide (10,01).
Usai pertandingan Zohri berterima kasih kepada masyarakat Indonesia yang terus mendukungnya.
“Pertama saya berterima kasih kepada masyarakat Indonesia, khusus NTB, Kabupaten Lombok Utara. Saya bersyukur kepada Allah SWT. Masyarakat Indonesia atas doanya semua, khususnya PB Pasi, Pak Bob Hasan dan jajaran PB Pasi lainnya. Semuanya saya berterima kasih berkat doa dan Alhamdulillah prestasi terbaik,” katanya.(*)