"Ayo tetap rapatkan barisan, jangan pada takut," teriak para massa aksi di depan Gedung Bawaslu, Jalan MH Thamrin, Jakarta Pusat, Selasa (21/5/2019) malam.
Tak lama kemudian, puluhan anggota kepolisian berlari di Halte TransJakarta Sarinah untuk mendekat ke arah massa aksi.
Baca Juga: Tinggal di Bekas Kandang Kambing Selama 19 Tahun, Kakek Laswin Ngaku Tak Pernah Dapat Bantuan
Massa aksi yang tadinya memenuhi seberang Bawaslu pun langsung kocar-kacir berlarian membubarkan diri.
Namun rupanya, di sela-sela pembubaran massa aksi oleh Petugas Kepolisian, seseorang yang diduga sebagai penjual kopi keliling masih terlihat tetap setia menjajakan dagangannya.
Baca Juga: Ngebet Dapat Like di Instagram, Selebgram Nekat Rusak Patung Berusia 200 Tahun
Dilansir GridHot.ID dari Tayangan Kompas TV Live via akun Twitter @UncleDimas, penjual kopi keliling tersebut dengan telaten mengayuh sepedanya melewati para Petugas Kepolisian.
Miskipun situasi di depan Kantor Banwaslu jauh dari kata kondusif, kiranya tidak membuat penjual kopi itu bergeming.
Keberanian penjual kopi itu pun lantas menuai pujian dari warganet.
Baca Juga: Adzan Maghrib Berkumandang, Polisi dan Demonstran Buka Puasa Bersama di Tengah Jalan
"Bukti jihad sesungguhnya. Bila bapak penjual sepeda itu baca twit saya ini, titip salam untuk keluarga bapak. Oh iya, semoga lancar barokah untuk usahanya, Pak," tulis akun Twitter @NurAziz_