Selain itu ia juga membawa ransel besar.
Takut akan terjadi hal yang tak terduga, pihak kepolisian pun segera memperingatkan wanita misterius itu mundur dan menjauh dari lokasi.
Pihak kepolisian pun langsung mengambil tindakan untuk mencegah wanita itu mendekat ke barikade polisi.
Salah satu pihak kepolisian pun juga memperingatkan supaya anggota Brimob tidak mendekati wanita tersebut.
Ancaman pun sudah dikeluarkan oleh pihak kepolisian, karena yang ditakutkan wanita tersebut membawa bahan peledak dalam ranselnya.
Pihak kepolisian pun meminta wanita tersebut untuk melepas ranselnya.
Namun wanita itu tak mau melepaskan ranselnya, pihak keamanan pun langsung menghujani wanita itu dengan tembakan gas air mata.
Source | : | Kompas.com,Twitter |
Penulis | : | Nicolaus |
Editor | : | Seto Ajinugroho |
Komentar