Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Tradisi Unik Pulau Buton Usai Rayakan Idul Fitri, Ratusan Wanita Buka Ajang Cari Jodoh

None - Rabu, 05 Juni 2019 | 15:12
Tradisi Kamomose
Twitter @ILOVEKOTABAUBAU

Tradisi Kamomose

Laporan reporter Gridhot.ID, Nicolaus Ade

Gridhot.ID - Perayaan Hari Raya Idul Fitri mengandung banyak tradisi di dalamnya yang telah diwariskan oleh para leluhur kita.

Di Indonesia, setiap daerah memiliki tradisi Idul Fitri yang khas dan berbeda.

Salah satu tradisi yang menarik pada saat Hari Raya Idul Fitri dimiliki daerah Kecamatan Lakudo, Kabupaten Buton Tengah, Sulawesi Tenggara.

Baca Juga: Misteri Dibalik Kain Batik Sawunggaling Hitam Penutup Jenazah Ani Yudhoyono, SBY Juga Baru Menyadari

Melansir dari Kompas.com (5/6/2019) ketika Idul Fitri berlangsung, ratusan wanita muda dengan menggunakan pakaian adat duduk memanjang hingga sepanjang seratus meter.

Di depan wanita muda tersebut terdapat sebuah baskom besar yang didalamnya terdapat lilin.

Ratusan lelaki baik tua maupun muda berjalan mengelilingi wanita muda tersebut sambil melempar kacang ke dalam baskom depan para wanita muda tersebut.

Baca Juga: Isak Tangis Pengungsi Tragedi Gempa dan Tsunami Palu Pecah Saat Menunaikan Shalat Id di Kamp Pengungsian, Seorang Wanita Tak Sadarkan Diri

Jangan heran, kegiatan tersebut merupakan tradisi kamomose atau tradisi mencari jodoh yang dilakukan masyarakat Kecamatan Lakudo, Kabupaten Buton Tengah, Sulawesi Tenggara.

“Kamumose ini sebagai ajang untuk mencari jodoh. Biasanya di dalam ajang ini kalau didapat seorang wanita, maka si lelaki memberitahukan kepada orangtuanya telah menemukan wanita yang disukainya,” kata seorang tokoh masyarakat Kecamatan Lakudo, Adam, Rabu (20/6/2018) malam.

Tradisi mencari jodoh tersebut telah ada sejak lama dan biasanya dilaksanakan usai Idul Fitri dan Idul Adha.

Terlihat ratusan pemuda ikut memeriahkan tradisi mencari jodoh tersebut dengan membeli kacang disekitar lokasi ajang tradisi kamomose.

Baca Juga: Junjung Tinggi Toleransi, Ribuan Umat Muslim di Sikka Jalankan Shalat Id dengan Khusuk di Halaman Depan Gereja GMIT Maumere

Tradisi Kamomose
Twitter @hudadee8

Tradisi Kamomose

Usai membeli kacang, para pemuda kemudian berjalan mengeliling wanita muda yang telah mengenakan pakaian adat buton sambil melempar kacang kedalam baskom.

Selain kacang, terdapat pula benda lainnya seperti uang, minuman ringan, snack dan lainnya.

“Kalau yang dilempar kacang (maka) itu umum, tapi kalau dilempar itu minuman, atau diberikan uang, berarti lelaki itu punya maksud terhadap wanita muda tersebut,” ujar Adam.

Baca Juga: Usai Shalat Id, Tri Rismaharini Kembali Tertangkap Kamera Lakukan Aktivitas di Tengah Masyarakat Dengan Kursi Roda

Seorang warga Lakudo, Hasirudin, mengaku sudah sering mengikuti tradisi kamumose namun belum menemukan jodoh yang tepat.

“Sudah sering kali ikut (tradisi kamomose) karena di kampung sendiri. Sampai sekarang belum juga menemukan (jodoh) yang tepat,” ucap Hasirudin.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Tradisi Kamomose, Tradisi Mencari Jodoh setelah Lebaran"

Source :Kompas.com

Editor : Grid Hot

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Tag Popular

x