Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Doa Terakhir Mantri Patra Sebelum Ajal Menjemput di Pedalaman Papua: Tuhan, Beri Kami Kesehatan

Dewi Lusmawati - Senin, 24 Juni 2019 | 11:24
Harapan terakhir Mantri Patra sebelum ajal menjemputnya di pedalaman Papua.
Facebook Hendrik Mambor/Ros Milka Kamma

Harapan terakhir Mantri Patra sebelum ajal menjemputnya di pedalaman Papua.

Mereka dijadwalkan bertugas selama tiga bulan dari Februari hingga Mei untuk kemudian dijemput kembali diganti petugas berikutnya.

Hingga akhir Mei 2019 belum juga ada helikopter yang datang menjemput.

Persediaan bahan makanan berupa beras, minyak goreng yang dibawanya pada tiga bulan lalu pun telah lama habis.

Demikian pula stok obat-obatan, semuanya telah habis dipakai.

Baca Juga: Kisah Pilu Ayah Bharada Aldy Saat Pertama Kali Dapat Kabar Duka Putra Kebanggaannya Gugur Tertembak KKB Papua

Namun, Patra yang tinggal seorang diri setelah temannya sesama perawatmemutuskan turun ke kota Wasior dengan berjalan kaki memilih tetap bertahan.

Mantri Patra dalam pakaian kerja.
Facebook Hendrik Mambor

Mantri Patra dalam pakaian kerja.

Dia terus memberi pelayanan medis dengan kondisi apa adanya.

Hari terus berlalu, helikopter yang ditunggu tak juga tiba, namun kesetiaan Patra tetap tak luntur.

Dia terus bertahan meski di hatinya memendam kecewa terhadap instansi tempatnya bekerja hingga akhirnya dia jatuh sakit.

Mengetahui kondisinya kian memburuk, seorang warga kampung Oya memutuskan berjalan kaki untuk memberitahukan kondisi sang mantri kepada kepala Puskesmas Naikere.

Baca Juga: Belum Sempat Serang Freeport, KKB Papua Sudah Tak Kuat Kena Nyinyiran Netizen Indonesia, Minta Perdamaian dan Keadilan Saja

Source :Facebook Twitter

Editor : Grid Hot

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Tag Popular

x