Diduga, dosen UGM itu nekat mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri.
Ia ditemukan tewas tergantung di rumahnya di Kelurahan Wirogunan, Kecamatan Mergangsan, Yogyakarta, Kamis (15/8/2019).
Kabar mengenai dosen UGM gantung diri ini sempat beredar melalui aplikasi perpesanan instan WhatsApp.
Kepala Bagian humas dan Protokoler UGM Dr Iva Ariani mengatakan, almarhum memang dosen aktif UGM.
Almarhum adalah dosen di fakultas teknik elektro.
“Memang benar ada kabar duka itu, pertama dari berita di grup lalu kami coba cek data administrasii. Benar almarhum dosen FT UGM," ujar Iva saat dihubungi wartawan.
Menurut informasi pihak kampus, almarhum memang memiliki riwayat gangguan kesehatan.
Source | : | Tribunjabar,google scholar |
Penulis | : | Nicolaus |
Editor | : | Nicolaus |
Komentar