Dia bekerja sebagai pelatih di mana ia hanya menghasilkan Rp 170 ribu per sesi pelatihan.
Menyadari bahwa penghasilan yang ia hasilkan sebagai pelatih tidak cukup, Syafieq bertekad untuk mencari pekerjaan lain.
"Saya bertekad untuk mencari cara lain untuk menghasilkan uang."
8 jam rider mcd, 6 jam rider grabfood. Doakan aku dapat menghalalkan gadis pilihan aku tahun depan guys???????????????? pic.twitter.com/YmUhJdF8Iq
— Amirul Syafieq (@syafieqisa) August 7, 2019
"Akhirnya diterima menjadi kurir makanan pada Januari meskipun tidak memiliki pengalaman sebelumnya," kata dia dikutip dari World of Buzz, Selasa (13/8/2019).
Ketika pertama kali menjadi kurir makanan, Syafieq mengatakan itu tidak mudah untuk dilalui.
"Tidak mudah bekerja 14 jam sehari karena pada bulan pertama, tubuh saya tidak bisa menyesuaikan diri seperti saya harapkan."
"Saya terkadang harus berurusan dengan cuaca panas dan hujan," ujarnya.
Komentar