Di mata warga, pria yang tinggal di wilayah RT 3 RW 14 itu dikenal sebagai pemuda yang santun dan suka menolong.
Baca Juga: Akan Dilaporkan Aura Kasih, Yan Widjaya Ngaku Khilaf Sebut Sang Artis Pabrik Susu
Bagong ditangkap oleh warga kampung sendiri pada Rabu (21/8/2019) pagi.
Misteri babi ngepet tersebut terungkap dari handphone salah satu korban yang ternyata masih aktif GPSnya.
Penangkapan bermula dari kecurigaan Andreas, tetangga pelaku. Saat itu Andreas sedang berduka karena ibundanya meninggal dunia.
Telepon seluler (ponsel) milik Andreas tiba-tiba lenyap. Padahal waktu itu ponsel ditaruh di meja untuk pengisian daya baterai (charge).
"Dalam ponsel korban itu ada aplikasi ojek online. Nah dilacak melalui itu. Kok kebetulan ponsel yang dicuri itu dalam kondisi belum dimatikan dayanya.
Sehingga GPS masih menyala," kata Bhabinkamtibmas Jagalan, Aipda Tarmuji di pelataran kelurahan setempat, Rabu siang.
Korban kemudian berhasil mendeteksi lokasi handphonenya melalui GPS dan berakhir di sebuah poskamling.
Namun korban dengan warga tidak langsung mengambil HP tersebut dan bersembunyi menunggu siapa yang akan mengambilnya.