Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Batasi Jaringan Internet di Papua, Menkominfo Rudiantara Sebut Hoaks dan Provokasi di Tengah Masyarakat Masih Terus Tersebar Lewat Pesan Berantai

Siti Nur Qasanah - Minggu, 25 Agustus 2019 | 19:05
Kerusuhan di Manokwari, Senin (19/8/2019) | Menkominfo Rudiantara
(KONTRIBUTOR KOMPAS TV/BUDY SETIAWAN) (Kompas.com) |KOMPAS.COM/A. FAIZAL

Kerusuhan di Manokwari, Senin (19/8/2019) | Menkominfo Rudiantara

Laporan Wartawan GridHot.ID, Siti Nur Qasanah

GridHot.ID - Pembatasan jaringan internet di Papua dan Papua Barat tidak selalu efektif untuk menangkal persebaran berita hoaks.

Sebab, berita hoaks tentang kerusuhan nyatanya masih beredar di tengah masyarakat.

Salah satu persebarannya adalah melalui pesan pendek atau SMS

Baca Juga: Meninggal Dunia di Pelukan Sang Kekasih Hati, Unggahan Terakhir Wanita Rembang Ini Singgung Soal Rezeki yang Tak Perlu Dikhawatirkan

Dilansir GridHot.ID dari Kompas.com, Menteri Komunikasi dan Informasi (Menkominfo), Rudiantara mengaku pernah menerima SMS berantai yang isinya mengajak warga untuk berkumpul di Jayapura guna menggelar aksi protes pada Jumat (23/8/2019) pagi kemarin.

"SMS tersebut menyebar hingga ke Papua luar," kata Rudiantara, usai membuka acara Gamers Land Party (GLP) 2019 di JX International Surabaya, Sabtu (24/8/2019).

Terkait SMS yang didapatkannya itu, Rudiantara mengaku langsung menghubungi Kapolda Papua.

Akan tetapi, ternyata tidak ada aksi massa apapun di Jayapura.

Baca Juga: Santer Dikabarkan Menikah dengan Bani M Mulia, Sang Cucu Raja Kapal, Lulu Tobing: Terimakasih Doa Restunya untuk Kami Berdua

Rudiantara mengatakan bahwa situasi di Papua masih tenang dan kondusif.

Source :ANTARA Kompas.com

Editor : Grid Hot

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Tag Popular

x