Itu artinya, Hendra termasuk ganda putra paling sukses dalam Kejuaraan Dunia Badminton.
Dia menyamai prestasi pasangan China, Cai Yun/Fu Haifeng, yang empat kali jadi juara ajang tersebut (2006, 2009, 2010, 2011).
Dikutip dari Badminton Indonesia via BolaSport.com, sebelum memenangkan Kejuaraan Dunia 2019, Ahsan/Hendra juga menjuarai turnamen lain yang tak kalah bergengsi, yaitu All England Open 2019, pada Maret lalu.
Ahsan/Hendra juga merebut titel New Zealand Open 2019.
"Saya tidak menyangka bisa mejuarai All England Open dan Kejuaraan Dunia pada 2019," kata Hendra, dilansir dari
"Semoga ini jadi motivasi kami ke depannya," ujar dia melanjutkan.
Source | : | Kompas.com,BolaSport.com |
Penulis | : | Siti Nur Qasanah |
Editor | : | Siti Nur Qasanah |
Komentar