Dia berpesan agar masyarakat jangan mudah terprovokasi dan jangan sampai mengalami kemunduran dalam kebodohan.
"Hanya karena provokasi dari satu dua orang kita jadi mengalami kemunduran. Tidak ada komunikasi lagi di situ. Padahal kalau di sana ada komunikasi kita akan lebih realistis dan nggak mudah kebawa omongan," ungkap Indro Warkop.
"Spesial saya undang kemari bung Edo. Kami dengar itu sedih sekali dan ko bisa gitu yaa, kita mundur kita bodoh semua. Mewakili orang-orang papua dan bangsa ini," tambahnya.
Sementara itu, musisi Edo Kondologit mengaku sedih melihat adanya pertikaian di kota kelahirannya.
Edo menyampaikan bahwa Indonesia satu dan tak bisa dipecah belahkan.
"Pertama-tama secara pribadi menyampaikan terimakasih mewakili masyarakat Papua. Saya jujur sedih sekali saya itu kecil di Sorong."
"Ketika kita mendirikan bangsa ini kan bung Karno mengatakan kita mendirikan bukan hanya untuk satu agama, satu suku, satu ras. Tapi untuk beragam agama, suku dan ras. Saudara saya ada yang di Jawa, Kalimantan, dan banyak," jelas Edo Kondologit.
Jika adapun permasalahan, Edo menyampaikan permasalahan tersebut bisa diselesaikan tanpa pertikaian.
Karena itu menurutnya seluruh masyarakat Indonesia bisa mengambil pelajaran dari apa yang terjadi di tanah Papua kemarin.