Laporan Wartawan Gridhot.ID, Angriawan Cahyo Pawenang
Gridhot.ID - Wanita ini harus alami nasib mengenaskan gara-gara asal percaya dengan berita yang ada di Internet.
Dikutip Gridhot dari The Sun, Bethany Rosser harus mengalami kebutaan gara-gara berita palsu yang dia dapat dari internet.
Pasalnya, berita yang dibaca Bethany menyebutkan kalau merebus telur di microwave tidak papa asalkan ditambahkan dengan air garam.
Di suatu pagi ketika Bethany Rosser ingin membuat sarapan pagi dengan telur rebus.
Gara-gara berita yang dia baca, akhirnya wanita tersebut nekat memasak telur dengan cara dipanaskan di microwave.
Wanita asal Redditch, Inggris tersebut mendapatkan teknik memasak telur rebus dengan microwave di sebuah website yang dia temukan ketika mencari menggunakan Google.
"Aku mencari di Google untuk melihat apakah Anda bisa membuat telur rebus dengan microwave.
"Dikatakan bahwa bisa memasak telur dengan microwave selama menambahkan garam di dalam air, untuk mencegah mereka meledak," ujar Rosser
Setelah 6 menit berada di dalam microwave yang panas, dua buah telur itu kemudian dikeluarkan oleh Bethany.
Namun naas, telur tersebut justru meledak tiba-tiba dan mengenai wajah Bethany saat itu juga.
"Saat aku melihat ke dalam mangkuk air yang digunakan untuk memasak di dalam microwave, untuk melihat apakah telur sudah matang, tiba-tiba telur itu meledak dan mengenai wajahku," ceritanya lebih lanjut.
Padahal menurut ceritanya, telur tersebut nampak baik-baik saja selama berada di dalam microwave.
Bethany langsung dilarikan ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan medis setelah kejadian tersebut.
"Mataku sudah mulai terbuka dan aku bisa melihat, tetapi sangat kabur. Rasanya mengerikan, aku benar-benar kesakitan,
"Aku merasakan kulitku terbakar selama berjam-jam," terang Bethany.
Bahkan separuh wajahnya juga mengalami luka bakar yang cukup serius.
Wanita 22 tahun tersebut kemudian melarang orang lain agar tidak mencoba merebus telur dengan microwave.
"Kecelakaan itu, tanpa diragukan lagi, adalah hari terburuk dalam hidupku sampai saat ini. Aku nggak akan pernah merebus telur dalam microwave lagi, dan aku harap nggak ada orang lain yang mencobanya," katanya.
Dikutip dari Home Tech, merebus telur dengan microwave memang sangat dilarang oleh para pakar dan peneliti.
Telur bisa saja meledak sewaktu-waktu sepeti kasus Bethany.
Pasalnya, suhu panas di dalam telur akan terkumpul dan tertahan oleh cangkangnya.
Meski ada beberapa cara alternatif yang bisa dipraktekkan untuk merebus telur di microwave, tak ada yang pernah benar-benar menyarankan untuk melakukan hal tersebut.
(*)