Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Demo di Halaman Kantor Bupati Deiyai Papua Berakhir Mencekam Akibat Aksi Kontak Tembak Hingga Tewaskan Satu Anggota TNI, Goliath Tabuni Sebut 6 Warga Sipil Turut Jadi Korban

Angriawan Cahyo Pawenang - Rabu, 28 Agustus 2019 | 17:31
Demonstran di Mimika, Papua
Kompas.com/Irsul Panca Arditra

Demonstran di Mimika, Papua

Laporan Wartawan Gridhot.ID, Angriawan Cahyo Pawenang

Gridhot.ID - Kantor Bupati Deiyai, Papua dikerumuni pengunjuk rasa, Rabu (28/8/2019).

Dikutip Gridhot dari Kompas.com, Yul Toa Motte selaku koordinator aksi mengatakan jumlah massa yang awalnya hanya berjumlah 500 orang.

Unjuk rasa mulai dilakukan sejak pukul 09.00 WIB di depan kantor Bupati.

Baca Juga: Operasi Patuh 2019 Siap Digelar Secara Serentak di Seluruh Indonesia Mulai Besok, Ketahui Beda Surat Tilang Merah dan Biru yang Sering Diberikan Polisi, Sepele Tapi Penting

Dirinya mengatakan kalau aksi unjuk rasa tersebut masih berkaitan dengan tindakan rasisme yang dialami mahasiswa Papua di Surabaya, Jawa Timur.

Namun kerusuhan pecah ketika aparat yang bertugas mulai menembakkan gas air mata.

”Kemudian dilanjutkan dengan timah peluru. Saya lihat sendiri dengan mata sendiri,” kata Yul, ssaat dihubungi Kompas.com.

Baca Juga: Detik-detik Massa Kibarkan Bendera Bintang Kejora di Kantor Bupati Deiyai, Pimpinan OPM Goliath Tabuni Kembali Serukan Gerakan Papua Merdeka

Bahkan disebutkan suara peluru masih terdengar dan suasana masih memanas.

Dikutip Gridhot dari Antara sebelumnya seorang anggota TNI AD gugur sementara dua anggota Polri terluka akibat kejadian tersebut.

Kapolda Papua Irjen Rudolf Rodja mengatakan, saat ini kontak tembak masih berlangsung di Deiyai.

Source :Kompas.com Twitter Antara

Editor : Grid Hot

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Tag Popular

x