Anggota TNI AD gugur akibat terkena panah, demikian pula dua anggota Polri dari Brimob dan Dalmas.
“Kapolres Paniai dan tim masih kontak tembak,” kata Rodja seperti dilansir dari Antara, Rabu.
Dalam insiden tersebut dilaporkan satu pucuk senjata milik TNI AD hilang.
Ketika ditanya tentang korban lain, Kapolda Papua mengaku belum dapat laporan lengkap karena dirinya masih berada di Timika.
Sementara itu salah seorang Jenderal OPM justru menyampaikan jumlah korban melalui cuitannya di Twitter.
Goliath Tabuni menyampaikan melalui akun sosial medianya kalau ada 6 korban sipil oleh TNI atau Polri.
Baca Juga: BREAKING NEWS: Pecah Kerusuhan di Deiyai, Papua, Satu Anggota TNI Tewas Terkena Panah
Di cuitan yang lain, Pengacara HAM dan kuasa hukum Ketua Umum Komite Nasional Papua Barat (KNPB), Veronica Koman juga menyatakan adanya korban sipil dalam insiden tersebut.
Dirinya menuliskan terdapat korban jiwa dan belasan lainnya luka-luka.