"Kita pria berjaga-jaga. Karena ini bukan lagi menyampaikan aspirasi. Mereka merusak dan membakar, bahkan melakukan penjarahan. Jadi kami bersatu," katanya.
Baca Juga: Dapet Tambahan Daging, Niat Mau Makan Siang, Pria Ini Malah Dapat Bonus Kecoa di Nasi Padangnya
Dikutip dari Antara, hingga saat ini terdata pengungsi yang berada di Markas TNI AL di Hamadi mencapai sekitar 700 orang.
Beberapa ada yang memberanikan diri untuk kembali ke rumahnya.
Salah satu warga, Siti mengatakan dirinya berani pulang ke rumah untuk memasak.
"Karena itu pagi ini saya kembali ke rumah untuk memasak dan bila situasi tidak kondusif akan ke Mako Lantamal lagi," katanya.
(*)
Source | : | Kompas.com,Antara |
Penulis | : | Angriawan Cahyo Pawenang |
Editor | : | Angriawan Cahyo Pawenang |
Komentar