Laporan wartawan GridHot.ID, Dewi Lusmawati
GridHot.ID -Rejeki, jodoh dan kematian tak ada yang tahu.
Pun demikian dengan sosok pelawak terkenal satu ini.
Lahir dari keluarga yang kurang mampu, bahkan saat itu sampai harus berhenti sekolah karena keterbatasan dana, artis ini lalu menjelma jadi pelawak tajir melintir.
Ia adalah Tukul Arwana.
Dikutip dari GridPop, selain jadi pelaku hiburan, Tukul juga merintis usaha yang bergerak di bidang hiburan, yang bernama "Ojo Lali Entertainment".
Tak hanya itu, ia juga memiliki usaha di bidang kuliner, yang bernama "Bakso Tukul Arwana", dan juga mempunyai beberapa tempat kost dan rumah kontrakan.
Nasib mujur Tukul semakin membaik ketika ia diajak dalam produksi Lenong Rumpi oleh Ramon Papana.
Titik balik kariernya pun mencuat ketika menjadi pendamping Joshua di video klip "Air" dengan ikon diobok-obok-nya sekitar tahun 1997.
Setelah itu karier suami mendiang Hajjah Susiana ini terus menanjak.
Bahkan karena sukses berkarier di industri hiburan dan bisnis kos-kosan, Tukul Arwana disebut-sebut sebagai artis terkaya nomor dua di Indonesia.
Tapi siapa sangka, di balik kesuksesannya kini, Tukul dulunya punya profesi tak terduga.
Hal ini seperti dikutip dari Tribun Solo.
Saat masih remaja, Tukul sudah terbiasa dengan kehidupan yang keras.
Bahkan saat masih duduk di bangku SMA, Tukul sudah menjadi kenek alias kernet.
Tak hanya itu, di usianya yang masih belia, Tukul juga belajar menyetir dan menjadi sopir.
Bukan tanpa alasan Tukul mau melakukan pekerjaan berat tersebut.
Desakan dari kondisi keuangan keluarga membuatnya rela bekerja sambil sekolah.
Semuanya ia jalani tanpa rasa berat hati.
Kini Tukul patut berbangga.
Karena apa yang telah ia tanah berhasil ia tuai.
Manisnya madu keberhasilan telah direngkuhnya.
Dari masa lalunya yang keras, Tukul telah belajar banyak dan kini menjadi komedian sukses yang berkecukupan.
"Waktu saya sekolah karena kondisi gak mampu, jadi akhirnya sambil ngenek (kernet), sambil nyopir" kata Tukul sambil memperbaiki mobil Boy William dalam acara Bareng Boy Trans 7, Minggu (4/8/2019).
"Mau lulus SMA itu sudah ngenek sampai lulus SMA."
"Akhirnya lama-lama jadi ngerti," imbuh Tukul.
Karena pengalamannya sejak belia memegang mobil, Tukul mengaku jadi pahak seluk beluk mobil.
Walhasil, mobil yang dikendarainya jarang mogok karena Tukul mengaku jago merawat mobil.
"Alhamdulillah kalau aku yang megang (tak pernah rusak)," kata Tukul.
"Saya kan sudah paham tentang membawa mobil."
"Minim sekali untuk menjadikan mobil rusak di jalan."
Baca Juga: Sempat Viral, Pengemis Tajir Bermobil Avanza di Bogor, Kini Ketahuan Berulah Lagi
"Saya orangnya paham, ya awet," ungkapnya.
(*)