Fakta menyebutkan, jenazah Edi Chandra dan Dana sebelumnya sempat ingin dibakar di rumah korban yang berada di Lebak Bulus, Jakarta.
Namun langsung dibatalkan, karena takut ketahuan oleh tetangga korban.
Aulia dan anak kandungnya yang berinisial KV akhirnya membakar jenazah kedua korban di Sukabumi, Jawa Barat.
"Merencanakan untuk membakar rumah tersebut, jadi seakan-akan dua mayat tersebut adalah mayat yang meninggal dalam kebakaran rumah. Kemudian dua eksekutor ini atas nama S dan A kemudian merakit obat nyamuk yang ujungnya dipasang korek," ujar Kapolres Sukabumi, AKBP Nasriadi.
Sementara ibunya ditahan pihak kepolisian, KV yang awalnya dirawat di Rumah Sakit Pusat Pertamina (RSPP) kini telah dipindahkan ke Rumah Sakit Polri, Kramat Jati, Jakarta Timur.
Pemindahan tersangka yang mengalami luka bakar 35 persen itu dilakukan untuk memudahkan pemeriksaan polisi.
"Luka bakar yang ada sebagian sudah mengering, dari 35 persen tersebut yang mengalami luka bakar ada di dahi, kemudian di kedua tangan, dan kedua kaki," kata Kepala RS Polri, Brigjen Musyafak.
Source | : | KOMPAS TV |
Penulis | : | Siti Nur Qasanah |
Editor | : | Siti Nur Qasanah |
Komentar