Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Diancam Pasal Pembunuhan Berencana dengan Vonis Maksimal Hukuman Mati, Aulia Kesuma, Otak Pembunuhan Sadis Suami dan Anak Tiri Itu Mengaku Menyesal dan Sempat Ingin Bunuh Diri

Siti Nur Qasanah - Senin, 02 September 2019 | 13:24
Tersangka AK, istri muda korban sekaligus otak pembunuhan saat diamankan Polres Sukabumi pada Rabu (28/8/2019).
Kompas.com/Budiyanto

Tersangka AK, istri muda korban sekaligus otak pembunuhan saat diamankan Polres Sukabumi pada Rabu (28/8/2019).

Namunlangsung dibatalkan, karena takut ketahuan oleh tetangga korban.

Aulia dan anak kandungnya yang berinisial KV akhirnya membakar jenazah kedua korban di Sukabumi, Jawa Barat.

"Merencanakan untuk membakar rumah tersebut, jadi seakan-akan dua mayat tersebut adalah mayat yang meninggal dalam kebakaran rumah. Kemudian dua eksekutor ini atas nama S dan A kemudian merakit obat nyamuk yang ujungnya dipasang korek," ujar Kapolres Sukabumi, AKBP Nasriadi.

Seorang Istri Sewa 4 Pembunuh Bayaran untuk Habisi Suami dan Anak Tiri Lalu Jenazahnya Dibakar, Apa Motifnya?
(KOMPAS.COM/BUDIYANTO)

Seorang Istri Sewa 4 Pembunuh Bayaran untuk Habisi Suami dan Anak Tiri Lalu Jenazahnya Dibakar, Apa Motifnya?

Baca Juga: Tegukan Jus Beracun Membawa Edi Chandra dan M Adi Pradana ke Kematian, Begini Cara AK Habisi Nyawa Suami dan Anak Tirinya Sebelum Dibakar

Sementara ibunya ditahan pihak kepolisian, KV yang awalnya dirawat di Rumah Sakit Pusat Pertamina (RSPP) kini telah dipindahkan ke Rumah Sakit Polri, Kramat Jati, Jakarta Timur.

Pemindahan tersangka yang mengalami luka bakar 35 persen itu dilakukan untuk memudahkan pemeriksaan polisi.

"Luka bakar yang ada sebagian sudah mengering, dari 35 persen tersebut yang mengalami luka bakar ada di dahi, kemudian di kedua tangan, dan kedua kaki," kata Kepala RS Polri, Brigjen Musyafak.

Baca Juga: Tak Kalah Sadis dari 4 Orang yang Disewa Aulia Kesuma untuk Bunuh Suami dan Anak Tirinya, Dua Pembunuh Bayaran di Indonesia Ini Sudah Bebas dari Penjara, Berikut Identitasnya

Saat ini, jenazahEdi Chandra dan Dana telah dimakamkan di TPU Jeruk Purut, Pasar Minggu, Jakarta Selatan, pada Jumat (30/8/2019).

Keluarga korban yang ditemui usai pemakaman berharap para pelaku dapat dihukum setimpal.

"Harapan kami ya kita mengikuti prosedur saja, semaksimal mungkin. Atau mungkin Tuhan yang akan membalas, kita ikuti saja alurnya. Kita lihat saja nanti ke depan," ujarAsoka Wardan selaku kakak tertua almarhum Edi Chandra.

Source : KOMPAS TV

Editor : Grid Hot

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Tag Popular

x