Pihak kepolisian nantinya akan menerapkan metodeTraffic Accident Analisis (TAA) untuk mengungkap penyebab kecelakaan beruntun tersebut.
"Polda Jabar akan bekerja sama dengan Korlantas, gunakan metode Traffic Accident Analisis," kata Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Jabar, Kombes Pol Trunoyudo Wisnu Andiko, dihubungi, Senin (2/9/2019).
Metode tersebut memang kini sudah menjadi SOP penanganan laka lantas untuk ungkap kecelakaan tersebut.
Dikutip dari laman resmi pemerintah Kabupaten Cilacap, TAA adalah suatu metode yang efektif dalam mengungkap penyebab suatu kecelakaan. Caranya dengan melihat bekas tabrakan dan pengereman, serta posisi kendaraan yang terlibat kecelakaan di tempat kejadian.
Petugas nantinya akan menandai dan mengukur bekas benturan di pembatas jalan serta bekas pengereman.
Kemudian memasang DSD Tool yang berbentuk silang dari awal tempat kejadian hingga tempat di mana kendaraan berhenti.
Setelah itu alat tersebut dipotret dari atas kendaraan olah petugas agar bisa terlihat dari atas untuk menghasilkan gambar grametri.
Source | : | Kompas.com,Tribun Jabar,Cilacapkab.go.id |
Penulis | : | Angriawan Cahyo Pawenang |
Editor | : | Angriawan Cahyo Pawenang |
Komentar