Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Ditegur KPI di Indonesia, Animasi Spongebob Squarepants Sempat Disebut Peneliti Merusak Fungsi Otak Anak-anak, Nickelodeon: Kan Memang Bukan untuk Mendidik Anak

Angriawan Cahyo Pawenang - Minggu, 15 September 2019 | 15:15
Tayangan Spongebob pernah mengalami kontroversi di negara asalnya
Paramount Television/Nickelodeon

Tayangan Spongebob pernah mengalami kontroversi di negara asalnya

Baca Juga: 7 Tahun Masuk DPO Pemerintah Indonesia, Demiron Wenda, Dedengkot KKB Pimpinan Puron Wenda Akhirnya Cium Bendera Merah Putih

Dikutip Gridhot dari The Week, America Academy of Pediatrics dibantu Universitas Psikologi Virgina menyatakan kalau tayangan Spongebob dapat merusak fungsi otak pada anak-anak.

Pasalnya menurut studi tersebut, tayangan Spongebob memiliki tayangan dan cerita yang terlalu cepat.

Tayangan di Spongebob Squarepant dianggap memiliki kecepatan alur cerita dan animasi yang tak sanggup diikuti anak-anak.

Baca Juga: Datang Melayat, Presiden Pertama Timor Leste, Xanana Gusmao Bawa 2 Pucuk Surat untuk Keluarga BJ Habibie, Bukti Persahabatan yang Tak Lekang Zaman

Alur yang terlalu cepat dianggap dapat membahayakan fungsi otak anak-anak yang sedang dalam masa pembelajaran.

Dikutip dari The Washington Post, penelitian tersebut menggunakan 60 anak yang berusia 4 tahunan dan dibagi menjadi tiga grup.

Satu grup diperlihatkan tayangan Spongebob, satu grup lainnya diperlihatkan tayangan kartun edukasi khusus TK, dan grup sisanya melakukan aktivitas menggambar.

Baca Juga: Miris! Terpanggang di Tengah Panasnya Kebakaran Hutan, Hewan Predator Raksasa Belantara Dayak Ini Ditemukan dalam Kondisi Gosong

Setelah melakukan aktivitas yang diperintahkan, anak-anak tersebut kemudian mengisi kuisioner dan menyelesaikan puzzle yang telah diberikan.

Hasilnya studi tersebut menyimpulkan kalau tayangan Spongebob yang selalu berganti adegan di tiap 11 detik membuyarkan konsentrasi anak-anak yang masih belum sempurna.

Penelitian ini kemudian meledak menimbulkan kontroversi di Amerika Serikat sendiri hingga membuat tayangan Spongebob semakin jarang ditonton.

Source :Kompas.com The Washington Post abc news The Week UK

Editor : Grid Hot

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Tag Popular

x